Untuk itu, Ibas berharap ada perubahan format dari PSSI selaku penyelenggara Liga 1 Putri. Ibas menginginkan format Liga 1 Putri sama dengan sepak bola putra.
Salah satu yang jadi perhatian Ibas adalah mengenai jadwal pertandingan. Dia menginginkan pertandingan Liga 1 Putri digelar maksimal dua kali dalam sepekan.
“Kalau bisa sama seperti tim putra, dengan jadwal pertandingan seminggu dua kali,” kata Ibas.
Pada musim lalu, saat melakoni babak penyisihan, setiap tim di Liga 1 Putri bermain nyaris setiap hari. Selain soal format pertandingan, Ibas berharap kontestan Liga 1 Putri 2020 bertambah dari 10 menjadi 18.
“Mudah-mudahan tahun ini bisa 18 tim dan itu bisa dibagi dua atau tiga wilayah, tapi tetap di grup masih pakai sistem home-away, ” ujarnya.
