Prancis membukukan kemenangan besar dalam laga pertama mereka di Grup B kualifikasi Euro 2024. Selain menang atas lawan terberat, hasil ini mengawali era baru Les Bleus yang awalnya diramal bakal menimbulkan masalah.
Sebelum laga menjamu Belanda pada Jumat (25/3) di Stade de France, persiapan Prancis diwarnai berita mengenai penunjukan Kylian Mbappe sebagai kapten. Pelatih Si Biru, Didier Deschamps, memilih sang penyerang setelah Hugo Lloris pensiun dari timnas.
Keputusan itu ditengarai akan memunculkan masalah. Pemain yang lebih senior, Antoine Griezmann, disebut merasa kecewa dengan pemilihan tersebut. Griezmann hanya menjadi wakil kapten.
“Bisa dipahami bila ia merasa kecewa. Ia mungkin pemain terpenting di era Didier Deschamps. Namun, saat saya adalah kapten dan ia adalah wakil kapten, saya bukan bosnya. Pengalamannya di tim Prancis lebih banyak. Ia dipuja di tim ini. Rugi kalau kami tidak memanfaatkan pengalamannya,” ucap Mbappe dikutip AFP sebelum duel kontra Belanda.
“Tentu saja kami akan bekerja sama untuk membuat tim Prancis ini sukses,” janji Mbappe.
Pembuktikan segera terlihat di Saint-Denis. Duel baru memasuki menit kedua, Mbappe menepati janji itu. Penyerang PSG ini mengirimkan assist untuk Griezmann untuk membuka skor. Griezmann, tampil mencolok dengan rambut dicat merah muda, merayakannya dengan naik ke punggung Mbappe. Prancis tetap harmonis.
Les Bleus meneruskan atmosfer segar itu enam menit berselang melalui gol Dayot Upamecano meneruskan umpan Griezmann yang diantisipasi secara buruk oleh kiper Jasper Cillessen.
Mbappe kemudian mengawali tanggung jawab barunya dengan gol pada menit ke-21 melanjutkan bola daerah Aurelien Tchouameni. Kapten anyar ini mencetak gol keduanya saat babak kedua tersisa dua menit.
Seperti garam pada luka, Belanda melewatkan kesempatan bagus memperkecil ketertinggalan. Tim tamu mendapat hadiah penalti setelah handball Upamecano saat injury time. Penyerang tengah De Oranje, Memphis Depay, gagal menyarangkan bola dari titik putih. Pemain nomor satu terbaru Si Biru, Mike Maignan, mampu menahan eksekusi Depay.
“Mike memulai secara baik dengan clean sheet. Saya harap ini menaikkan kepercayaan dirinya karena kami semua mendukungnya,” ucap Mbappe seperti dikutip L’Equipe.
“Kami bersiap sepanjang pekan ini dengan niat tidak mengecewakan para pendukung pada laga pertama di sini setelah Piala Dunia. Kami ingin meneruskan performa di Piala Dunia, kecuali di final. Kami sangat gembira dengan langkah pertama ini. Namun, ini baru permulaan. Kami mesti terus melaju. Bagian terberatnya masih harus kami lalui,” lanjut sang kapten baru.
Saat Prancis tampak mantap dengan kapten anyarnya, Belanda limbung pada laga mereka dalam penanganan kedua pelatih baru, Ronald Koeman.
“Melawan tim seperti ini, kami harus bermain dengan sangat baik. Kami tampil seadanya di laga ini. Yang menyakitkan adalah gol pertama dan keempat lahir dari kesalahan defensif kami, dan tentu kualitas Mbappe,” ucap Koeman.
Belanda berkesempatan membalikkan keadaan saat menjamu Gibraltar pada Senin (27/3). Pada saat yang bersamaan, Prancis akan bertandang ke Republik Irlandia.