Belum genap sebulan bergabung dengan KMSK Deinze, Marselino Ferdinan telah mendapatkan menit bermain di ajang resmi. Pesepakbola asal Surabaya ini diturunkan pelatih Marc Grosjean saat Deinze jumpa Jong Genk dalam lanjutan Challenger Pro League, Sabtu (25/2).
Grosjean memasukan Marselino pada menit ke-80 untuk menggantikan Jellert van Landchoot. Marselino yang mengenakan seragam bernomor 27 memainkan menit pertamanya ketika Deinze dalam posisi tertinggal 2-1.
Di akhir laga, Deinze yang sedang berjuang di fase play-off degradasi harus mengakui keunggulan Jong Genk dengan skor 3-1. Berikutnya, Deinze akan bertandang ke markas Virton pada Sabtu depan (4/3).
Lebih Spesial Dari Egy
Sebelum melawan Jong Genk, nama Marselino Ferdinan tidak pernah diikutsertakan Grosjean di dalam daftar susunan pemain. Sejak bergabung pada 1 Februari lalu, tidak ada nama Marselino ketika Deinze bersua Dender (5/2) dan Futures (11/2).
Debut melawan Jong Genk jelas sangat spesial bagi gelandang muda tim nasional Indonesia ini. Sebabnya Marselino langsung diberi kesempatan bermain ketika namanya baru masuk pertama kali ke dalam daftar susunan pemain Deinze.
Pencapaian Marselino di Deinze tentu tidak sembarangan dan sulit untuk bisa dilakukan oleh pesepakbola muda Indonesia di Eropa. Sebagai contoh adalah Witan Sulaeman & Bagus Kahfi yang di mana keduanya perlu waktu lebih lama dari sang junior, Marselino untuk mendapatkan debut di Eropa.
Witan butuh waktu empat bulan untuk melakukan debut bersama Radnik Surdulica. Namun demikian hal itu dapat dimaklumi lantaran saat Witan bergabung pada Februari 2020, Liga Serbia langsung dihentikan selama dua bulan setengah akibat pandemi.
Sementara Bagus Kahfi yang bergabung pada dengan Jong Utrecht pada Februari 2021 baru melakoni debutnya pada Agustus 2021. Bagus harus menunggu lama untuk mencatatkan menit pertama di Jong Utrecht lantaran kondisinya belum pulih seratus persen sejak bergabung.
Selain Witan dan Bagus, Egy Maulana Vikri yang juga tak memiliki nasib semujur Marselino saat ia memulai petualangannya di Eropa bersama Lechia Gdansk (Polandia). Pemain yang kini pulang kampung dan membela Dewa United itu perlu waktu kurang lebih tiga bulan untuk menjalani debutnya bersama Lechia, itupun ia lakukan di tim cadangan.
Egy bergabung dengan Lechia pada Maret 2018 kemudian ia diberi kesempatan untuk memperkuat Lechia Gdansk II pada Agustus 2018 di Liga IV Polandia. Egy baru mencatatkan menit pertamanya di tim utama Lechia pada Desember 2018.