Jelang keikutsertaan pada SEA Games 2023 nanti, timnas U-22 Indonesia saat ini sedang menjalani pemusatan latihan di Jakarta. Pemusatan latihan tersebut diikuti oleh 41 pemain.
Dari 41 pemain yang dipanggil, terdapat setidaknya lima pemain dari timnas U-20 Indonesia yang turut diikutsertakan oleh pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri untuk SEA Games 2023 di Kamboja
Jumlah tersebut masih akan bertambah jika para pemain yang bermain di Eropa diizinkan untuk bermain oleh timnya masing-masing. Antara lain ada, Ronaldo Kwateh, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan dan Elkan Baggott.
Meski begitu, Indra Sjafri akan memanfaatkan pemain yang ada saat ini sembari menunggu kabar dari para pemain yang bermain di luar negeri. Tercatat Indra Sjafri sudah mempunyai agenda demi memantapkan kesiapan timnya, salah satunya dengan beruji coba.
Indra Sjafri mengatakan jika timnya akan beruji coba melawan beberapa tim serta tim nasional lain demi memenuhi target yang sudah dipasang. Uji Coba tersebut akan berlangsung dari tanggal 11-19 April.
“Alhamdulillah, saya sudah menyiapkan calon lawan uji coba untuk Timnas Indonesia U-22 menjelang SEA Games 2023,” ucapnya kepada awak media termasuk JebreeetMedia di Lapangan A, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/4) malam.
“Pada 11 April 2023 melawan Bhayangkara FC, lalu pada 14 dan 16 April 2023 kontra Lebanon, dan pada 18 atau 19 April 2023 saya sedang mencari satu tim lagi,” sambungnya.
PEMAIN DILARANG PULANG SAAT LEBARAN
Para pemain timnas U-22 Indonesia saat ini betul-betul digodok untuk bisa meraih target di SEA Games 2023. Target yang dipasang tak lain adalah medali emas.
Bahkan demi memfokuskan para pemain di sepak bola, manajer timnas U-22 Indonesia, Sumardji, menerapkan peraturan yang cukup ketat.
Yang paling utama dan harus dihindari oleh para pemain adalah bermain sosial media. Hal tersebut dilakukan agar tidak mengganggu mental para pemain.
“Selama ini nomor satu yang harus dijaga dari anak-anak adalah membatasi berkaitan dengan sosmed. Ini penting sekali. Mulai jam istirahat saya batasi.
“Apalagi jam keluar. Betul-betul saat TC saya awasi betul dan saya press betul supaya jangan ada yang keluar malam,” kata Sumardji.
Tak sampai situ saja, di momen lebaran nanti, para pemain dilarang untuk pulang ke rumahnya masing-masing. Namun, tentu saja timnas U-22 Indonesia memberikan solusi agar pemain tetap bisa bertemu dengan keluarganya nanti.
Solusi yang ditawarkan adalah para keluarga diperbolehkan bertemu dengan para pemain di hotel tempat timnas U-22 Indonesia menginap. Bahkan para orang tua akan dipersiapkan kebutuhannya selama berada di hotel.
“Saya sudah sepakati dengan teman-teman. Saya sudah bicara dengan Pak Endri (Erawan). Jadi intinya untuk anak-anak kita ini, semuanya nanti kita berharap orang tuanya yang datang ke hotel.
“Jadi anak-anak tidak kita berikan libur (Idul Fitri). Mengingat kita tanggal 24 itu sudah harus terbang mendahului ke Kamboja,” kata Sumardji.
PEMANGGILAN ELKAN BAGGOTT KE TIMNAS U-22 INDONESIA
Nama Elkan Baggott turut diproyeksikan untuk bisa ikut di SEA Games 2023. Tentu bukan hal yang mudah mengingat Elkan Baggott masih bermain di klubnya saat ini, Cheltenham Town.
Meski demikian, komunikasi terus dibangun antara timnas U-22 Indonesia, Elkan Baggott dan Cheltenham Town. Sumardji sendiri tak masalah jika Elkan Baggott bergabung di pertengahan turnamen.
Yang jelas saat ini timnas U-22 Indonesia sedang mengupayakan pemanggilan pemain yang bermain di luar negeri.
“Kemungkinan untuk Elkan, ini kita lagi sebisa mungkin untuk bisa bergabung. Walaupun nanti apakah akan menyusul setelah dua kali pertandingan atau sekali pertandingan, nanti akan kita informasikan berkaitan dengan Elkan.
“Kalau yang lain insya Allah kita berupaya, mudah-mudahan bisa bergabung dalam waktu dekat,” pungkas anggota kepolisian berpangkat Komisaris Besar itu.
PEMAIN YANG MENGIKUTI PEMUSATAN LATIHAN
Seperti yang sudah disinggung di awal, ada 41 pemain yang mengikuti pemusatan latihan di Jakarta. Pemusatan latihan sendiri biasanya dilaksanakan di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta Pusat.
Dalam pemusatan latihan kali ini seharusnya berjumlah 43 pemain. Namun sayangnya dua pemain tersebut belum bisa bergabung, akhirnya Indra Sjafri memberikan keringanan kepada keduanya.
Kedua pemain yang dimaksud adalah Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan. Berikut 41 nama yang mengikuti pemusatan latihan:
- Seiya Da Costa – Arema FC
- Komang Tri Arta – Bali United
- Amiruddin Bagas Kaffa – Barito Putera
- David Maulana – Bhayangkara FC
- Titan Agung Bagus – Bhayangkara FC
- Komang Teguh Trisnanda – Borneo FC
- Muhammad Andy Harjito – Borneo FC
- Muhammad Fajar Fathurrahman – Borneo FC
- M. Taufany Muslihuddin – Borneo FC
- Ramai Melvin Rumakiek – Dewa United
- Theo Fillo Numberi – Dewa United
- Ernando Ari Sutaryadi – Persebaya Surabaya
- Muhammad Salman Alfarid – Persebaya Surabaya
- Rizky Ridho Ramadhani – Persebaya Surabaya
- Beckham Putra Nugraha – Persib Bandung
- Satrio Azhar Santoso – Persib Bandung
- Salmani – Persiba Balikpapan
- Muhammad Akbar Arjunsyah – Persija Jakarta
- Ilham Rio Fahmi – Persija Jakarta
- Witan Sulaeman – Persija Jakarta
- Braif Fatari – Persik Kediri
- Jeam Kelly Sroyer – Persik Kediri
- Rangga Widiansyah – Persik Kediri
- Mohammad Haykal Alhafiz – Persikab Bandung
- Irfan Jauhari – Persis Solo
- Mohammad Kanu Helmiawan – Persis Solo
- Rifky Dwi Septiawan – Persita Tangerang
- Muhamad Darmawan – Persita Tangerang
- Alfeandra Dewangga Santosa – PSIS Semarang
- Moh. Bahril Fajar Fahresa – PSIS Semarang
- Muhammad Adisatryo – PSIS Semarang
- Muhammad Ramadhan Sananta – PSM Makassar
- Tri Setiawan – Persipal Palu
- Ifan Nanda Pratama – PSS Sleman
- Ikhsan Nul Zikrak – RANS Nusantara FC
- Muhammad Fadilla Akbar – RANS Nusantara FC
- Daffa Fasya Sukmajaya – Borneo FC
- Muhammad Ferrari – Persija Jakarta
- Donny Tri Pamungkas – Persija Jakarta
- Ahmad Maulana – Persija Jakarta
- Hokky Caraka – PSS Sleman