Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri memanggil tujuh pemain dari timnas U-20 Indonesia. Pemanggilan tersebut dipersiapkan untuk mengikuti ajang SEA Games 2023 di Kamboja.
Rencananya SEA Games 2023 akan digelar pada 5-17 Mei mendatang. Terkhusus untuk cabang olahraga sepak bola akan dimulai lebih awal pada 29 April 2023.
Teruntuk tujuh nama yang dipanggil, terdapat dua pemain yang saat ini bermain di Eropa. Sisanya kebanyakan pemain yang berasal dari Persija Jakarta.
“Ada tujuh nama hasil dari diskusi kita, tim pelatih dan manajer. Ada Daffa (Fasya Sukmajaya), (Muhammad) Ferrari, terus ada Donny Tri (Pamungkas), Ahmad Maulana, Marselino (Ferdinan), Hokky Caraka, dan Ronaldo (Kwateh). Juga beberapa pemain lagi akan segera bergabung,” kata Indra usai memimpin tim menjalani latihan di lapangan latihan A Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (6/4) malam.
Menurut Indra Sjafri, para pemain timnas U-20 Indonesia yang dipanggil, diperbolehkan untuk bergabung belakangan. Ia mengetahui jika para pemain masih diperlukan oleh timnya hingga saat ini.
Meski begitu, Indra Sjafri memberikan syarat kepada para pemain. Syaratnya adalah para pemain harus betul-betul mendapatkan menit bermain oleh timnya.
“Asal dia dimainkan, kita siap dia tidak usah datang sekarang. Tapi kalau dia tidak bermain, saya minta pelatih-pelatih klub untuk memberikan pemainnya mengikuti TC,” ujar Indra.
APRESIASI MANAJEMEN WAKTU SEA GAMES 2023
Indra Sjafri mengungkapkan jika SEA games kali ini sedikit berbeda dengan yang sebelumnya. Jika sebelumnya jadwalnya begitu padat dan sedikit istirahatnya, kali ini tidak.
Dalam SEA Games 2023 di Kamboja, manajemen waktu yang disuguhkan betul-betul ideal untuk sebuah tim. Interval dari pertandingan ke pertandingan lainnya pun dirasa cukup untuk beristirahat.
Berbeda dengan sebelumnya yang justru sangat padat dan minim untuk beristirahat
“Ada perubahan yang sangat baik secara teknis di SEA Games kali ini. Bahwa pertandingan kita tanggal 29, setelah itu kita istirahat empat hari.
“Baru setelah itu ada pertandingan lagi, dan setelah itu intervalnya tiga hari main dan tiga hari main,” jelasnya.
“Ini ideal untuk kita dan kita bisa melakukan persiapan dari pertandingan ke pertandingan jauh lebih baik,” sambungnya.
ENGGAN ANGGAP REMEH GRUP A
Timnas U-22 Indonesia tergabung di Grup A SEA Games 2023. Selain Indonesia, ada sang tuan rumah, Kamboja, lalu ada Myanmar, Filipina dan Timor Leste.
Untuk grup B sendiri diisi oleh Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura dan Laos. Jika dilihat dari negara yang ada, Indonesia seharusnya bisa lolos ke babak selanjutnya.
Meski dianggap bergabung dengan grup mudah, nyatanya Indra Sjafri enggan menganggap remeh grup A. Ia justru meminta anak asuhnya untuk selalu waspada kepada lawan yang akan dihadapinya.
“Yang paling tidak boleh itu takabur. Jangan sombong, saya sudah sampaikan ke anak anak, bismillah,” ujar Indra Sjafri.
“Setelah hasil drawing keluar, yang paling penting sebenernya kami menyiapkan tim karena apapun hasil drawing, itu pasti akan kami lalui baik itu oleh tim-tim lain,” tegasnya.
Diakuinya saat ini Indra Sjafri sedang menyusun strategi yang akan digunakan menghadapi keempat lawannya di SEA Games 2023 nanti. Hal tersebut tak lain untuk memenuhi target yang dicanangkan oleh dirinya dan sang manajer tim.
“Saya sudah ikut beberapa kali multievent dan untuk SEA Games ini pengalaman kedua setelah pengalaman pertama (medali) perak di Filipina,” katanya
“Tentu saya dan manajer membuat suatu target yang bertahap, yang penting lolos dari grup dulu.
“Siapapun itu lawan di grup, kami tetap waspada dan fokus. Tentu mulai dari sekarang sudah harus mempersiapkan, bagaimana cara cara merespons keempat lawan tersebut,” tuturnya.