Paris Saint-Germain siap menjual Kylian Mbappe musim panas ini. PSG perlu melego ketimbang melepas secara gratis musim depan setelah bintang utama mereka itu bilang tidak akan memperpanjang kontraknya di sana.
Ikatan Mbappe di PSG saat ini akan kedaluwarsa pada akhir musim depan dengan opsi tambahan satu tahun. Eks pemain Monaco itu memiliki tenggat sampai 31 Juli untuk memberi tahu Les Parisiens apakah ingin memperpanjang kontraknya.
Selama berbulan-bulan terakhir, pihak klub dan perwakilan sang pemain terus mengadakan pembicaraan. Mbappe akhirnya memutuskan untuk tidak menanda tangani kontrak baru di klub ibu kota tersebut hingga 2025. Keputusan itu disebut ia sampaikan kepada klub melalui surat.
Imbasnya, PSG akan merasa perlu menjual penyerang berusia 24 tahun itu pada bursa musim panas ini. Jika menunggu musim depan, Mbappe akan pergi tanpa biaya transfer alias PSG tak mendapatkan sepeser pun.
Mbappe bergabung ke PSG pada 2017 sebagai pinjaman dari Monaco, tapi kemudian berujung kepada transfer 180 juta euro. Penyerang yang membantu Prancis juara dunia 2018 itu selalu menjadi top-scorer Ligue 1 di setiap musim dalam lima tahun keberadaannnya di Si Merah-Biru.
Total jenderal, Mbappe mencetak 212 gol dari 260 pertandingan berseragam PSG. Musim ini, sang striker memberikan gelar liga kembali buat SI Merah-Biru, tapi kembali gagal mempersembahkan Liga Champion setelah diempaskan Bayern Munchen di perdelapan final.
Jika Mbappe jadi pergi, ia akan menjadi bintang kedua yang meninggalkan Parc des Princes setelah Lionel Messi pindah ke Inter Miami. Neymar dapat menyusul seturut rumor tawaran kontrak besar dari Arab Saudi.
PSG disebut mencoba mengatur ulang kebijakan pembentukan tim. Selama ini, Les Rouge-et-Bleu lebih sering membeli pemain bintang tanpa strategi yang lebih jelas. PSG berniat memunculkan lebih banyak bakat muda dari Prancis.
View this post on Instagram
PSG dikabarkan gusar karena surat keputusan yang dibuat Mbappe bocor sebelum mereka melihatnya. Jika tidak mendapatkan kepastian perpanjangan ikatan, PSG memutuskan untuk mendapatkan sesuatu saat pencetak hattrick di final Piala Dunia 2022 silam itu meninggalkan Parc des Princes.
Tak ayal, kabar ini akan mengundang perhatian para peminat serius Mbappe. Real Madrid tetap menjadi kubu terdepan yang dikaitkan dengan Mbappe walau musim lalu sang penyerang telah menolak penawaran El Real untuk bertahan di PSG. Kepergian Karim Benzema ke Arab Saudi memaksa Madrid mencari ujung tombak baru.
Sebelumnya, Madrid dikabarkan menjadikan striker Tottenham, Harry Kane, sebagai target utama. Perkembangan situasi Mbappe di Paris bisa mengubah arah bidikan itu.
Kabar Mbappe dan ketertarikan Madrid sangat mungkin memengaruhi pergerakan kubu lain. Manchester United dapat kembali menjadi pembidik terdepan untuk mendapatkan Kane.
Akan menarik menanti kepastian kepindahan para bintang tersebut pada musim panas ini.