Bayern Munich disebut-sebut sebagai tim terkini yang berupaya menggaet Harry Kane. Hanya saja, klub raksasa Jerman itu harus belajar dari kegagalan Manchester United dan Real Madrid dalam meminang sang striker.
Nama Harry Kane memang selalu masuk dalam daftar gosip perpindahan pemain setiap kali bursa transfer dibuka.
Manchester United jelas menjadi pengikut setianya. Setan Merah selalu dihubung-hubungkan dengan bomber Tottenham Hotspur tersebut meski realisasinya tak pernah berujung.
Kane sebenarnya layak ke United dan vice versa. Urusan uang, gaji, dan materi juga bisa dibereskan dengan duduk bersama.
Hanya saja, pemilik Spurs, Daniel Levy, kerap menegaskan bahwa kecil kemungkinan Spurs melepas Kane ke tim-tim pesaing di Premier League seperti United. Ia seperti tak rela jika harus berhadapan dengan Kane di liga dan hal itu sangat masuk akal.
Awal bulan ini, giliran Madrid yang ikut terlibat dalam rumor tersebut. Media olah raga terkemuka di Spanyol, Marca, mengulas bahwa kepergian Karim Benzema menjadi faktor utama Los Blancos mulai membidik Kane. Madrid kabarnya sudah berani menyiapkan biaya transfer sebesar 100 juta euro selaku angka yang kerap diminta Levy.
Sedangkan faktor penunjang dari sisi Kane adalah hasrat sang striker untuk meraih trofi – sesuatu yang sulit didapatnya bersama Spurs.
Kontrak Kane di Spurs juga kebetulan tinggal menyisakan satu musim. Jadi, ini menjadi salah satu momen yang tepat bagi Spurs jika ingin meraih uang besar dari hasil penjualan Kane.
Tanpa kesepakatan perpanjangan kontrak antara Kane dan Spurs, maka sang striker bakal berstatus bebas transfer dan Spurs harus merelakan Kane pergí secara cuma-cuma.
Menurut Sky Sports, tak ada kabar lanjutan setelah proses pendekatan Madrid ke Kane di awal bulan ini tersebut.
Hingga akhirnya, muncul nama Bayern Munich sebagai pembidik baru Kane di pekan ini. Kabar tersebut diutarakan oley Florian Plettenberg, jurnalis Sky Sport Jerman.
Dalam akun Twitter pribadinya, Plettenberg mengungkapkan bahwa Bayern sudah mendapat sinyal positif dari Kane. Skuat Die Roten bahkan cukup optimis bisa mendatangkan Kane di bawah harga pasaran Kane (kurang dari 100 juta euro).
Plettenberg juga menuliskan bahwa petinggi Bayern sudah mulai menyiapkan proposal penawaran awal ke Spurs. Pelatih Bayern, Thomas Tuchel, juga mendukung penuh rencana tersebut.
Sebelum menjadi nahkoda Bayern, Tuchel memang pernah berkarier di Premier League dengan menjadi pelatih Chelsea. Periode itu diyakini sebagai periode di mana Tuchel berkesempatan menyaksikan langsung ketajaman Kane.
Selama masih menukangi The Blues, Tuchel sempat empat kali berhadapan dengan Kane. Di salah satu pertemuan tersebut (14 Agustus 2022), Chelsea dan Spurs bermain imbang 2-2.
Kala itu, Chelsea bertindak sebagai tuan rumah dan mereka sudah udah unggul 2-1 hingga menit-menit akhir. Akan tetapi, gol sundulan Kane di menit 90+6 akhirnya menggagalkan kemenangan Chelsea.