Dewa United berhasil mengalahkan Arema FC di laga perdana keduanya di Liga 1 2023/24. Pertandingan yang berlangsung di Indomilk Arena, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Minggu (2/7) sore itu berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan Dewa United.
Satu-satunya gol pada pertandingan tersebut dicetak oleh pemain asing asal Brasil, Alex Martins pada menit ke-75. Dewa United bisa saja unggul 2-0 jika tendangan penalti yang dieksekusi oleh Risto Mitrevski gagal ditahan oleh Teguh Amiruddin.
Meski berhasil memenangkan pertandingan, pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink mengaku belum puas dengan anak asuhnya. Ke depannya ia berharap anak asuhnya dapat bermain lebih baik lagi.
“Ini pertandingan pertama musim ini, hasilnya juga bagus, ada tensi di sini. Saya tidak akan mencari alasan, lapangan tidak mendukung kita bermain cantik,” katanya saat konferensi pers selepas pertandingan.
“Saya harap ini bukan menjadi permainan terbaik kami musim ini,” sambungnya.
BUKAN PERFORMA TERBAIK
Menurut Jan Olde Riekerink, kemenangan timnya tak lepas dari rotasi yang dilakukan saat istirahat babak pertama. Meski demikian, timnya gagal mencetak banyak gol karena Arema FC melakukan hal yang sama.
“Kita rotasi di tengah, mereka juga. Itu memberikan kami banyak peluang. Saya rasa pada akhirnya, kami adalah tim yang lebih baik,” kata mantan pelatih Galatasaray tersebut.
“Saya lihat Arema juga punya 1-2 peluang yang bagus. Secara performa, ini bukan pertandingan yang terbaik,” tutur Jan Olde Riekerink.
NATSHIR
Selain itu, Muhammad Natshir menjadi sosok penting suksesnya Dewa United mengalahkan Arema FC. Mantan kiper Persib Bandung itu banyak mencatatkan penyelamatan gemilang.
Luar biasanya ia mencatatkan sembilan penyelamatan pada pertandingan tersebut. “Alhamdulillah pertandingan ini dapat hasil yang bagus, tiga poin. Dan semua sudah kerja keras,” ungkapnya.
“Mudah-mudahan ini ke depannya modal untuk kita menjaga tren positif di pertandingan-pertandingan selanjutnya,” tutupnya.
KECEWA
Pelatih Arema FC, Joko Susilo mengakui sangat kecewa dengan hasil pertandingan melawan Dewa United. Padahal selama laga tersebut, Arema FC berhasil menguasai jalannya pertandingan.
Selain itu penyelesaian akhir Arema FC juga masih menjadi tugas berat untuk Joko Susilo. Beberapa kali pemain Arema FC melesakkan tendangan keras ke gawang, namun selalu gagal menjadi gol.
“Secara hasil kami sangat kecewa. Bukan kekalahan ini yang seharusnya kami terima. Kami banyak peluang.Tapi banyak yang terbuang sia-sia,” ucap coach Gethuk selepas pertandingan di Indomilk Arena, Minggu (2/7).
PUJI NATSHIR
Sebagai pelatih, Joko Susilo juga tak segan memuji kiper lawan, Muhammad Natshir yang sudah tampil gemilang di bawah mistar gawang Dewa United.
Joko Susilo mengatakan, jika saja kiper Dewa United pada saat itu bukan Muhammad Natshir, dapat dipastikan timnya akan mencetak banyak gol.
“Sangat bagus penampilan Natshir. Beberapa kali dia mematahkan peluang terjadi gol. Kalau mungkin bukan dia, kami bisa mencetak satu atau dua gol,” ujarnya.
MIKAEL TATA
Selain itu, pemain Arema FC, Mikael Tata sangat menyayangkan hasil negatif yang diraih oleh timnya. Padahal ia mengakui jika para pemain Arema FC sudah berusaha semaksimal mungkin.
“Pertandingan berjalan dengan baik, pemain semua sudah bekerja keras dan pelatih.”
“Tapi seperti apa yang coach bilang. Hasil tidak ada yang tahu/ Apa kata yang di atas. Kami sudah berusaha maksimal,” tutupnya.
SUSUNAN PEMAIN
Dewa United: Natshir, Mitrevski, Nasir (Al Ghuzat 46′), Numberi, Mannan (Zaenuri 87′), Kolovos, Nufiandani (Berlian 46′), Maulana (Eka 73′), Setiawan, Majed Osman, Alex.
Arema FC: Amiruddin, Diarra, Adi, Tata, Sula, Lucero (Ramadhani 83′), Syarif (Charles 46′), Samsudin (Fikri 46′), Lokolingoy (Santoso 72′), Rafli (Dimas 83′), Dedik Setiawan.
View this post on Instagram