Bhayangkara FC kembali gagal meraih kemenangan saat menghadapi PSM Makassar di pekan kelima Liga 1 2023/24. Pertandingan yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (29/7) itu berakhir dengan skor 0-0.
Selama 90 menit, baik Bhayangkara FC maupun PSM Makassar gagal mencetak gol. Bhayangkara FC bisa saja mencetak gol melalui titik penalti. Namun, tendangan pemain Bhayangkara FC, Matias Mier berhasil ditepis oleh penjaga gawang PSM Makassar, Reza Pratama. Alhasil kedudukan tidak berubah.
Dengan hasil tersebut, Bhayangkara FC sukses terhindar dari kekalahan. Raihan tersebut menjadi yang terbaik untuk tim berjulukan the Guardian di Liga 1 2023/24 sejauh ini.
Sebelum meraih hasil imbang, Bhayangkara FC sendiri selalu merasakan kekalahan di empat pertandingan awal mereka di Liga 1 2023/24. Catatan tersebut sekaligus menjadi yang terburuk untuk Bhayangkara FC di Liga 1.
Padahal pada edisi Liga 1 sebelumnya, Bhayangkara FC selalu meraih kemenangan di lima laga awal mereka. Pada edisi pertama Liga 1 yakni musim 2017, Bhayangkara FC meraih sembilan poin dari lima laga awal mereka. Hasil tersebut didapat dari tiga kali kemenangan dan dua kali kalah.
Memasuki musim 2018, Bhayangkara FC berhasil mendapatkan enam poin dari lima laga awal mereka. Enam poin yang didapat Bhayangkara FC hasil dari satu kali menang, tiga kali imbang dan satu kali kalah.
Lalu di musim berikutnya Bhayangkara FC mencatatkan dua kali menang, dua kali imbang dan satu kekalahan. Mereka pun mendapatkan delapan poin dari lima laga awal yang dijalaninya.
Pada Liga 1 2020, mereka hanya memainkan tiga laga saja karena saat itu Liga 1 dihentikan akibat adanya COVID-19. Tiga laga tersebut mereka akhiri dengan hasil imbang semuanya.
Untuk Liga 1 2021/22, Bhayangkara meraih start terbaiknya dengan mengumpulkan 13 poin dari lima laga awal yang dijalani. Mereka meraih empat kali menang dan satu kali imbang tanpa merasakan kekalahan.
Akan tetapi di musim berikutnya mereka mengalami penurunan dengan hanya meraih satu kali menang, dua kali imbang dan dua kali kalah. Akibat hasil tersebut, mereka hanya mendapatkan lima poin saja.
ZONA DEGRADASI
Saat ini Bhayangkara FC berada di zona degradasi dengan menempati posisi 18 atau juga sebagai dasar klasemen. Selain menjadi tim yang belum pernah menang, Bhayangkara FC juga menjadi tim yang paling banyak kebobolan.
Dari lima laga yang dijalani, Bhayangkara FC sudah kebobolan sebanyak 12 gol. Berbanding terbalik dengan catatan golnya yang hanya berhasil mencetak empat gol saja.
Empat gol yang dicetak Bhayangkara FC didapat dari empat laga yang berbeda. Itu artinya Bhayangkara FC selalu mencetak satu gol di empat pertandingan awal mereka. Sedangkan soal kebobolan, paling banyak didapat saat menghadapi Persija Jakarta. Skor pertandingan saat itu adalah 4-1.
Hasil imbang tanpa gol melawan PSM Makassar juga menjadi cleansheet pertama mereka sekaligus pertama kalinya mereka tidak mencetak gol di laga yang mereka jalani.
LAWAN BERAT
Cobaan untuk Bhayangkara FC juga akan terus berlanjut di pekan selanjutnya. Bhayangkara FC akan bermain tandang ke markas Persita Tangerang di Indomilk Arena, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Kamis (3/8) mendatang.
Pertandingan tersebut diyakini tidak akan mudah untuk Bhayangkara FC. Pasalnya Persita Tangerang sedang dalam performa yang cukup bagus. Bahkan mereka saat ini berada di urutan kedua klasemen sementara Liga 1 2023/24.
Persita Tangerang berhasil berada di posisi kedua usai mengumpulkan 10 poin dari lima laga yang dijalaninya. 10 poin tersebut diraihnya setelah meraih tiga kali kemenangan, satu kali imbang dan satu kali kalah. Oleh karena itu, Bhayangkara FC patut berhati-hati kala menghadapi Persita Tangerang.