Rans Nusantara gagal meraih kemenangan setelah hanya bermain melawan Dewa United di pekan kesembilan Liga 1 2023/24. Bermain di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (19/8) berakhir dengan skor 0-0.
Sejak menit pertama kedua tim bermain cukup terbuka. Bahkan serangan demi serangan tercipta dari pemain kedua tim.
Serangan yang diciptakan Mitsuru Maruoka dari Rans Nusantara FC selalu berhasil dimentahkan oleh penjaga gawang Dewa United, Sonny Stevens.
Begitu juga serangan yang dibangun oleh Majed Osman berhasil digagalkan oleh penjaga gawang Rans Nusantara FC, Hilmansyah. Akibatnya hingga pertandingan berakhir tidak ada gol yang tercipta.
Menurut pelatih Rans Nusantara FC, Eduardo Almeida kedua tim sudah bermain sangat baik. Ia juga memuji Dewa United yang bermain disiplin di pertahanan.
“Kami melawan tim yang bagus meskipun kami punya target tiga poin dan kami akhirnya dapat satu poin, tetapi itu tetap hasil kerja yang bagus dari para pemain,” ujar Almeida seusai laga.
“Selamat atas kedua tim meski tidak menang tapi itu hasil yang terbaik. Selanjutnya kami akan bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi,” sambungnya.
CLEAN SHEET
Eduardo Almeida juga bersyukur gawang timnya tidak kebobolan pada laga menghadapi Dewa United. Dengan begitu mereka bisa menjaga catatan sebagai salah satu tim yang paling sedikit kebobolan di Liga 1 2023/24 sejauh ini.
Namun demikian, Eduardo Almeida lebih senang jika timnya menang ketimbang tidak kebobolan. Pasalnya lebih baik menang dan kebobolan dari pada imbang tapi tidak kebobolan.
“Ya, kami ingin menang bukan clean sheet tapi tidak masalah semoga di laga selanjutnya tidak kebobolan dan bisa mencetak gol lagi. Tetap semangat bekerja untuk lebih bagus lagi,” tegas mantan pelatih Arema FC itu.
PAULO SITANGGANG
Pemain Rans Nusantara FC, Paulo Sitanggang sangat menyayangkan timnya tidak bisa menang dari Dewa United. Padahal mereka menargetkan meraih tiga poin di pekan kesembilan ini.
Ia pun mengajak rekan satu timnya untuk lebih bekerja keras lagi. Apalagi ke depan masih banyak tim bagus yang harus dihadapi oleh timnya.
“Target kami memang tiga poin cuma walau tidak bisa namun hasil ini patut kami syukuri meski kami banyak peluang tapi tidak cetak gol,” katanya.
“Tapi dibelakang kami tidak kebobolan sama sekali. Ya ini untuk persiapan di laga kedepannya agar lebih baik lagi,” lanjut mantan pemain Timnas Indonesia U-19 tersebut.
SULIT
Sementara itu pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink menyebut jika pertandingan melawan Rans Nusantara cukuplah sulit. Namun demikian, pelatih asal Belanda tersebut cukup puas dengan anak asuhnya.
Ia mengatakan jika Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan sudah memperlihatkan perkembangan yang baik. Pasalnya sepanjang pertandingan mereka beberapa kali menciptakan peluang, walaupun gagal berbuah gol.
“Kami sudah tahu sebelum pertandingan RANS Nusantara dalam mood yang sangat baik, kami tidak mendapatkan hasil yang bagus dalam beberapa pertandingan terakhir. Evaluasi hari ini cukup baik dan kami tetap dengan filosofi kami,” ucap Jan.
“Kami jauh lebih agresif dari laga sebelumnya dari apa yang saya minta dari pemain. Kami ciptakan peluang bagus dan kami dalam periode mencoba untuk bangkit dari pertandingan terakhir,” lanjutnya.
“Ada dua hal yang sangat penting dari saya, kami mencoba untuk lebih baik dan kami menciptakan banyak peluang. Kesimpulannya ini sangat membantu tim dan kami percaya diri menatap laga selanjutnya,” pungkasnya.
View this post on Instagram