Timnas U-23 Indonesia memang gagal meraih gelar juara Piala AFF U-23 2023 di Thailand. Tetapi, pemain timnas U-23 Indonesia berhasil merebut merebut gelar pemain terbaik atau MVP pada kompetisi tersebut.
Arkhan Fikri menjadi sosok pemain yang berhasil membawa gelar pemain terbaik di ajang Piala AFF U-23 2023. Jika melihat pertandingan semalam, Arkhan Fikri memang layak diganjar sebagai pemain terbaik.
Merasakan nyeri di bahu kirinya sejak babak pertama, tak membuatnya berhenti untuk berjuang. Padahal tak jarang pula Arkhan Fikri terjatuh sembari memegangi bahunya yang terasa sakit.
Pada saat itu pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong sempat mempersiapkan Daffa Fasya yang merupakan seorang penjaga gawang untuk menggantikan Arkhan Fikri. Maklum, hal tersebut terpaksa dilakukan Shin Tae-yong karena kekurangan pemain di bangku cadangan.
Hanya saja, pergantian tersebut tidak pernah terjadi karena Arkhan Fikri masih sanggup untuk melanjutkan perjuangannya di dalam lapangan. Luar biasanya ia bertahan sampai memasuki babak adu penalti.
Pemain Arema FC itu tidak menemui halangan yang berarti saat mendapatkan tugas untuk menjadi algojo di babak tersebut. Arkhan Fikri sukses mencetak gol sekaligus menyelesaikan tugasnya di pertandingan tersebut dengan sempurna.
Selepas mendapatkan gelar pemain terbaik, ia mengakui sangat senang keluar sebagai pemain terbaik. Pemain berusia 18 tahun itu pun mempersembahkan gelarnya untuk kedua orang tuanya.
“Gelar ini yang pasti buat orang tua saya yang selalu mendoakan saya dan support saya. Terima kasih,” terangnya secara eksklusif kepada Jebreeetmedia di Rayong Provincial Stadium, Thailand, Sabtu (26/8).
Arkhan Fikri juga tidak lupa untuk mengapresiasi rekan satu timnya yang sudah berjuang keras selama jalannya pertandingan. Meskipun gagal keluar sebagai juara, ia yakin timnas U-23 Indonesia akan lebih baik lagi ke depannya.
“Alhamdulillah kita sudah sampai di final. Yang pasti teman-teman semua sudah bekerja keras dan sudah berjuang sampai akhir,” katanya selepas pertandingan, Sabtu (26/8)
“Memang bukan hasil yang diinginkan tapi ke depannya mudah-mudahan bisa lebih baik lagi,” ucapnya.
Terlebih lagi, diakuinya tidak ada yang menyangka timnas U-23 Indonesia bisa sampai ke babak final. Bermain tidak dengan kekuatan terbaiknya justru dimanfaatkan oleh para pemain menjadi letupan semangat dalam menjalani laga.
“Kita juga tidak ada yang menyangka bisa masuk final, sampai akhirnya kita sampai ada di sini. Alhamdulillah,” ungkapnya.
Dalam gelaran kali ini, Arkhan Fikri menjadi salah satu pemain termuda yang ada di skuad timnas U-23 Indonesia. Bersama dengan Kadek Arel dan Muhamad Ragil, ketiganya sama-sama masih berusia 18 tahun.
Melihat usianya yang masih belia serta perjuangan tak kenal lelah di atas lapangan, tentu saja ketiganya patut diacungi jempol. Piala AFF U-23 2023 juga menjadi ajang menambah pengalaman untuk ketuganya.
Selain itu, akan menjadi modal besar untuk Indonesia dalam menjalani kompetisi lainnya ke depannya. Terlebih dalam waktu dekat ini akan ada Kualifikasi Piala Asia U-23 yang akan berlangsung di Indonesia.
Rencananya kualifikasi Piala Asia U-23 akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo pada 4-12 September 2023. Timnas U-23 Indonesia sendiri berada di Grup K bersama Turkmenistan dam Taiwan.
View this post on Instagram