Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares memuji mental pemainnya yang tampil luar biasa di Piala AFC saat menang atas wakil Singapura, Hougang United, Kamis (9/11). Luar biasanya kemenangan tersebut diraih PSM Makassar setelah sempat tertinggal dari sang lawan.
Kemenangan tersebut menjaga asa PSM Makassar untuk bisa lolos ke babak selanjutnya. Pasalnya saat ini PSM Makassar hanya terpaut tiga poin saja dari sang pemuncak grup H Piala AFC 2023/24, Sabah FC.
Kini PSM Makassar sendiri menempati peringkat tiga dengan mengemas enam poin hasil dari dua kali menang dan dua kali kalah. Poin tersebut sama seperti yang dimiliki wakil dari Vietnam Hai Pong yang tengah menempati peringkat kedua.
Sebelum laga dimulai, Bernardo Tavares sempat menyinggung soal rumput sintetis yang digunakan oleh Hougang United di rumah mereka. Ia menilai rumput tersebut tidak biasa digunakan oleh tim Indonesia sehingga dapat menyulitkan permainan PSM Makassar.
Benar saja PSM Makassar sempat tertinggal satu gol. Beruntung para pemain tim berjulukan Juku Eja itu memiliki mental yang bagus sehingga bisa membalas ketertinggalan.
“Saya rasa para pemain memainkan permainan yang sangat bagus. Tidak mudah bermain di rumput sintetis, apalagi hujan juga membuat bola tidak berjalan dengan baik,” ucap Tavares selepas pertandingan, Kamis (9/11).
“Saya rasa kami memiliki banyak peluang bagus. Ini merupakan pertandingan yang bagus, dan saya bangga dengan tim saya. Apalagi kami menang di pertandingan tandang Piala AFC.”
Bernardo Tavares juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh suporter PSM Makassar yang hadir langsung di stadion. Berkat kehadiran suporter di stadion membuat PSM Makassar bisa memenangkan pertandingan.
“Terima kasih kepada suporter yang telah memberikan dukungan ke kami, dan membuat semuanya berbeda, memberikan energi ekstra di pertandingan ini,” kata juru taktik asal Portugal tersebut.
Pemain PSM Makassar Everton Nascimento tampak berbahagia. Penyerang yang dalam beberapa hari terakhir diisukan bakal dicoret dari skuad PSM ini mengakui duel melawan Hougang tidak mudah.
Ia beberapa kali mencoba untuk membobol gawang sang lawan. Namun, dari sekian banyak percobaan yang dilakukannya, hanya satu yang berbuah gol.
“Saya tahu ini merupakan hal tidak mudah bagi kami, tapi kami tetap menjaga semangat. Seperti yang kalian lihat, bola di babak kedua sangat cepat, dan hasil akhirnya kami meraih tiga poin. Saya bangga dengan tim saya, karena telah bekerja keras,” tutur Nascimento.
Pada laga tersebut, PSM Makassar bermain cukup baik di babak pertama. Mereka bisa menahan strategi tim tuan rumah. Terbukti dengan skor 0-0 yang bertahan di babak pertama.
Memasuki babak kedua, PSM Makassar dibuat kaget dengan gol tuan rumah saat pertandingan baru berjalan tiga menit. Pemain tuan rumah asal Serbia, Djordje Maksimovic mencetak gol setelah pemain belakang PSM Makassar membuat blunder.
PSM Makassar bereaksi cukup cepat dengan mencetak gol penyama kedudukan enam menit berselang. Gol PSM Makassar tercipta setelah pemain Hougang United Abdul Qaiyyim salah mengantisipasi bola sehingga bola masuk ke gawangnya sendiri.
PSM Makassar akhirnya membalikkan keadaan melalui Safrudin Tahar di menit 71. Berawal dari tendangan sudut yang dilakukan Muhammad Arfan, Safrudin Tahar menyambut bola dengan sundulannya yang gagal ditepis oleh penjaga gawang dari Hougang United Zaiful Nizam.
Gol penutup dari PSM Makassar dicetak oleh Everton Nascimento di penghujung laga tepatnya di menit ke-90. Pertandingan pun berakhir dengan skor 1-3.
View this post on Instagram