Calon pemain timnas Indonesia, Thom Haye tampaknya telah membuktikan kualitasnya di Eredivisie. Thom Haye berhasil masuk jajaran 10 pemain terbaik di tahun 2023 di Eredivisie dalam hal melakukan intersep dan menciptakan peluang.
Menjadi modal yang baik untuk Thom Haye sebelum bergabung bersama timnas Indonesia. Pasalnya dengan catatan tersebut ia terbilang bisa bersaing dengan pemain top di Eredivisie.
Dalam catatan yang dikeluarkan oleh Eredivisie, Thom Haye menduduki peringkat kedelapan soal melakukan intersep. Selama tahun 2023, ia sudah melakukan 45 kali intersep di Eredivisie.
Thom Haye tertinggal 19 intersep dari sang pemuncak Siebe Horemans. Pemain Excelsior itu telag melakukan 64 kali intersep sepanjang tahun.
View this post on Instagram
Berbeda lagi dalam hal membuat peluang. Kali ini Thom Haye berada di urutan yang lebih baik.
Pemain berusia 28 tahun itu berada di urutan keempat. Thom Haye sudah membuat 66 peluang di tahun 2023.
Di tempat ketiga ada pemain FC Twente, Carel Eiting. Pemain berusia 25 tahun itu telah membuat 70 peluang.
Lalu ada lagi salah satu bintang Ajax Amsterdam Dusan Tadic yang berada di posisi kedua dengan membuat 104 peluang. Terakhir sang pemuncak, Joey Veerman (PSV Eindhoven) yang membuat 147 peluang.
View this post on Instagram
NGEBET BELA TIMNAS INDONESIA
Sebelumnya Thom Haye menyatakan minatnya untuk berbaju timnas Indonesia saat ia diwawancara oleh ESPN Belanda. Ia mengatakan masih sangat memimpikan untuk berbaju timnas Indonesia.
“Ya, itu akan menyenangkan. Saya memiliki keyakinan bahwa itu masih akan terjadi,” ujar Thom Haye dalam wawancara kepada ESPN NL, Rabu (13/12).
“Karena saya sudah menyadarinya dan sekarang saya pada dasarnya belum menjadi bagian dari itu semua. Tapi ya saya tahu seberapa besar hal itu masih ada, dan saya juga melihatnya dengan orang lain.
Thom Haye mengaku takjub dengan apa yang terjadi kepada para pemain keturunan setelah bergabung dengan timnas Indonesia. Banyak dari mereka yang semakin dikenal dan memiliki banyak fans.
“Itu benar-benar aneh, saya pikir Anda benar-benar harus menyesuaikan diri dengan itu juga. Tetapi itu akan menjadi sesuatu yang indah,” pungkasnya.
PROFIL THOM HAYE
Pemain bernama lengkap Thom Jan Marinus Haye ini lahir di Amsterdam pada 9 Februari 1995. Thom Haye memiliki darah Indonesia dari kakek pihak ibu yang berasal dari Sulawesi.
Pemain berposisi sebagai gelandang itu memulai ilmu sepakbolanya di Amsterdamsche FC. Pada 2006 ia pindah akademi ke AZ Alkmaar.
AZ Alkmaar juga menjadi klub profesional pertamanya yang dimulai pada 2012 lalu. Bermain selama empat tahun, Thom Haye mencatatkan 73 laga dengan dua gol dan lima assist.
Pada musim 2016, Thom Haye berpindah klub dan bergabung dengan Willem II. Di sana ia tidak lama, bermain hanya dua musim saja.
Thom Haye bermain 71 laga, beda dua laga saat ia berseragam AZ Alkmaar. Soal gol dan assist ia lebih baik dari sebelumnya. Kali ini ia mencetak lima gol dan empat assist.
Pada 2018, ia mencoba peruntungannya di Italia bersama Lecce. Sayangnya di sana ia tidak sebaik ketika bermain di Belanda.
Thom Haye bermain di 15 laga dengan satu assist. Setelah catatannya yang tidak secemerlang di Liga Belanda, akhirnya ia kembali ke tempat asalnya.
Sekembalinya dari Italia, ia memilih terus berkarier di Belanda. ADO Den Haag dan NAC Breda merupakan klub yang diperkuatnya setelah berbaju Lecce.
Thom Haye sendiri saat ini tengah memperkuat SC Heerenveen di Eredivisie, divisi teratas Liga Belanda. Ia sudah bermain di 66 laga di semua kompetisi.
Untuk di level timnas, Thom Haye ternyata menjadi salah satu pemain andalan Belanda. Bagaimana tidak, sejak usia di bawah 15, Thom Haye selalu berbaju timnas Belanda.
Sayangnya, setelah tahun 2015 ia belum pernah lagi berbaju timnas Belanda. Terakhir kali ia berbaju timnas Belanda saat memperkuat tim kelompok umur di bawah 21 tahun.
View this post on Instagram