Polemik Jordi Amat akhirnya terjawab setelah sang pemain mulai menampakkan hidungnya di pemusatan latihan timas Indonesia di Antalya, Turki. Dia tiba hari Rabu (27/12) malam dan hari Kamis (28/12) pagi sudah latihan gym, kemudian sorenya latihan di lapangan.
Jordi mengatakan dia dalam kondisi yang bagus, usai menjalani perawatan medis akibat cedera bahu yang di deritanya. Dengan begitu, kabar bahwa Jordi Amat cedera dan bukan berlibur ternyata benar adanya.
Sebelumnya seorang pengamat menyampaikan bahwa Jordi Amat masih belum bergabung dengan pemain lainnya di Turki karena tengah berlibur bersama keluarganya. Padahal faktanya, ia berada di Spanyol untuk melakukan terapi.
“Saya dalam kondisi bagus, sebelumnya saya menjalani perawatan. Jadi kondisi bahu saya semakin baik saat ini,” bukanya.
Karena cederanya itu, Jordi Amat sempat menkonsumsi obat penghilang rasa nyeri. Berkat obat itulah ia bisa menjalani beberapa pertandingan bersama Johor Darul Takzim.
“Di tiga sampai empat pertandingan sebelumnya, saya menggunakan painkillers, saya mencoba untuk menghindari operasi. Karena di klub punya laga penting.
“Saya berharap bahu saya oke. Saat ini saya menjalani latihan perdana, dan sempurna, jadi saya senang bisa berada di sini,” sambungnya.
Adapun dia langsung mengikuti banyak materi latihan yang diberikan oleh tim pelatih. Dan menurutnya rekan-rekan satu timnya telah bekerja keras selama latihan.
“Hari ini kami latihan banyak sekali, seperti passing drill, positioning, one sided game, dan lainnya. Latihan sangat kompetitif. Tim bekerja baik, di lapangan dan gym, jadi semua di sini bekerja keras,” ungkapnya.
Dia juga mengungkapkan peluangnya bersama dengan tim di Piala Asia tahun depan.
“Melihat peluang kami, menurut saya mungkin kami bisa dibilang tim underdog di grup ini, tapi Anda tak pernah tahu, ini adalah sepakbola,” sebutnya.
“Saya pikir tim ini siap, untuk bertarung dan berkompetisi. Mungkin di dua laga sebelumnya (kualifikasi Piala Dunia 2024 melawan Irak dan Filipina) kami kurang baik, tapi kami harus memperbaikinya. Ini adalah tantangan positif bagi kami kedepannya, kita harus berbuat lebih baik lagi,” ujarnya menambahkan.
Terakhir, dia menegaskan sudah sangat siap menatap turnamen Piala Asia. “Saya siap menjalani Piala Asia tahun depan, saya menantikannya pergi ka Qatar, itu akan menjadi turnamen yang hebat, kita semua menantikannya, tapi sebelumnya kami harus mempersiapkan diri, di sini di Antalya, Turki. Senang berada di sini,” tutupnya.
Untuk pengamat yang sebelumnya mengatakan bahwa Jordi Amat tengah berlibur ialah Akmal Marhali. Ia menyatakan hal tersebut melalui konten di kanal Youtube-nya.
“Enam pemain keturunan belum kelihatan batang hidungnya. Elkan Baggot, Justin Hubner, Sandy Walsh, Ivar Jenner, dan Rafel Struick masih membela klubnya di Inggris, Belgia, dan Belanda. Lalu kemana Jordi Amat?” kata Akmal Marhali.
“Maklum kompetisi di Malaysia, sudah selesai sejak pekan kedua Desember 2023. Saddil Ramdani yang juga main di Malaysia bersama Sabah FC malah sudah bergabung sejak awal pelatnas.”
Akmal Marhali sampai-sampai mengungkapkan bahwa federasi telah memberikan hak istimewa kepada Jordi Amat. Namun, tidak dengan pemain lainnya.
Ia mengutarakan hak istimewa seperti itu hanya bisa ditemukan di timnas Indonesia. Artinya, apa yang sudah diberikan kepada Jordi Amat merupakan sesuatu yang tidak umum.
“Tapi, Jordi Amat masih belum datang. Kabarnya, pemain berdarah Spanyol tersebut minta waktu liburan bersama keluarga setelah menyelesaikan tugas bersama @officialjohor,” tegasnya.
“Ya, hanya di timnas Indonesia, seorang pemain diberikan kesempatan liburan jelang persiapan tampil di event besar. Semoga Jordi Amat bisa menjaga kebugaran fisiknya dengan hak istimewa yang diberikan,” lanjut Akmal Marhali.
“Maklum, saat kalah 1-5 melawan Irak dan imbang 1-1 melawan Filipina di Pra-Piala Dunia 2026 penampilannya sangat buruk dan staminanya tidak maksimal!” tukasnya”.
Polemik semakin meruncing setelah laporan Akmal Marhali dibantah langsung oleh Staff Ahli Kemenpora, Hamdan Hamedan. Ia menyebut Jordi Amat telah difitnah oleh Akmal Marhali.
Hamdan Hamedan memberikan klarifikasi bahwa Jordi Amat bukan liburan, melainkan izin karena terapi di Spanyol karena masalah cedera bahu.
“Jordi Amat yang saya kenal itu adalah pemain yang ngebet ke TC walaupun belum resmi jadi pemain timnas. Itu yang saya alami sendiri Mei/Juni tahun lalu,” kata Hamdan Hamedan di Instagram.
“Jadi begitu saya dengar ada yang mengatakan bahwa “kabarnya” Jordi minta dispensasi liburan ke Spanyol, kok rasanya ada yang janggal.”
Terbangnya Jordi Amat dari Malaysia ke Spanyol justru diperintahkan oleh bos timnya di JDT. Sang bos enggan cedera yang diderita oleh Jordi Amat semakin parah.
“Jadi faktanya Jordi itu mengalami cedera bahu. 3-4 game terakhir dia itu bermain dengan obat penghilang rasa sakit. Bos JDT menyarankan dia ke Spanyol dulu untuk terapi baru diizinkan ke TC di Turki,” tegasnya.
View this post on Instagram