Barcelona akan mengawali kiprah pertama pada 2024 dengan lawatan ke Estadio de Gran Canaria, kandang Las Palmas, pada Kamis (4/1).
Barcelona, berstatus juara bertahan La Liga, berada di peringkat keempat klasemen dengan jarak tujuh poin dari pemuncak klasemen, Real Madrid. Blaugrana akan mencoba melejit lagi pada 2024 ini.
Tuan rumah Las Palmas berada di peringkat ke-10. Barca berpeluang membawa pulang tiga poin karena rekor bagus menghadapi tim promosi yang dilatih eks pemain mereka, Garcia Pimienta, ini. Las Palmas belum pernah menang dalam 14 pertemuan dengan Barca sejak 1986, lima di antaranya imbang.
Hanya, Barca belum meyakinkan saat menutup 2023. Si Biru Merah hanya menang tipis 3-2 atas juru kunci, Almeria. Sebelum libur akhir tahun, Las Palmas juga menelan kekalahan 0-1 dari Bilbao, tapi gol terjadi saat injury time. Munir El-Haddadi cs. baru dua kali kalah dari delapan laga terakhir mereka.
Dari kiprah setengah musim, Barcelona boleh jadi merasakan krisis. Kendati pelatih Xavi Hernandez berkata lebih khawatir soal pertahanan daripada serangan, ketajaman Barca menurun. Cedera pemain menjadi hal yang juga mengganggu. Blaugrana belum bisa diperkuat Gavi, Marc-Andre ter Stegen, Marcos Alonso, dan Pedri. Inigo Martinez sudah mulai berlatih, tapi ketersediaannya masih tanda tanya.
Terkait pencarian jalan keluar dari krisis, maka salah satu pusat perhatian dari Barca adalah Vitor Roque. Penyerang muda asal Brasil ini tiba di Catalan pada hari pertama 2024. Kedatangan pemain berusia 18 tahun ini dari Atletico Paranaense dipercepat karena krisis pemain ofensif di Barca, terutama setelah cedera Gavi.
Namun, sehari sebelum laga jornada 19 ini, pendaftaran Roque masih macet. Barca konon terkendala total gaji sehingga tidak bisa memasukkan nama pemain baru mereka itu.
View this post on Instagram
Xavi Hernandez berharap Roque bisa tampil. “Ia sangat muda dan terlihat siap. Fisiknya bagus karena ia bisa mengurus diri. Ia sangat profesional dan berhasrat, tapi ia harus beradaptasi dalam tim. Kami akan membantunya menyesuaikan diri selangkah demi selangkah,” ucap Xavi dikutip Football Espana.
Xavi bahkan memberikan peringatan bagi Robert Lewandowski. Penyerang asal Polandia itu disorot karena belakangan ini tidak produktif.
Sang pelatih menyatakan tidak akan segan mencadangkan striker gaek itu, seperti yang pernah ia lakukan. Artinya, Roque si anak baru pun bisa menjadi pilihan pertama jika Xavi merasa harus begitu.
“Saya tak bisa memperlakukan seorang pemain secara berbeda daripada yang lain. Jika begitu, tim tidak akan padu. Kalau pemain tampil, itu karena saya yakin mereka dapat mengangkat tim,” ucapnya.
Pelatih yang merupakan eks pengatur serangan hebat itu tak menutup kemungkinan memainkan keduanya bersamaan. “Vitor dapat memainkan semua posisi di depan. Ia dapat melebar, atau striker,” kata Xavi.