Liga 1 Indonesia menyaksikan debut dua pelatih berpengalaman, Paul Munster dari Persebaya Surabaya dan Milomir Seslija dari Persis Solo, yang berhasil melakukat debut pertama mereka dengan meraih poin.
Paul Munster: Evaluasi dan Pembenahan di Persebaya Surabaya
Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, melakukan evaluasi setelah timnya ditahan imbang 1-1 oleh PSIS Semarang pada laga tunda pekan ke-20 BRI Liga 1. Munster menilai permainan timnya semakin apik, menciptakan peluang lebih banyak daripada lawan. Meskipun hasilnya tidak sesuai keinginan, Munster mengapresiasi mentalitas dan intensitas tinggi para pemain. Pada debutnya sebagai pelatih Persebaya, Munster berfokus untuk meningkatkan efisiensi konversi peluang menjadi gol, menjelang pertandingan berikutnya melawan Bhayangkara FC.
Milomir Seslija: Transformasi Sukses Bersama Persis Solo
Di sisi lain, pelatih Persis Solo, Milomir Seslija, berhasil membawa timnya meraih kemenangan 3-2 atas Madura United dalam laga tunda pekan ke-21 BRI Liga 1. Masa jeda liga dimanfaatkan Seslija dengan baik, dan hal ini terlihat dalam permainan Persis Solo. Pemain asal Mali, Moussa Sidibe, mencetak hattrick, memberikan dampak positif yang diakui oleh Seslija. Seslija menekankan perubahan dalam organisasi permainan yang lebih baik, serta kredit kepada para pemain yang bekerja keras. Debut positif ini memberikan harapan baru bagi Persis Solo yang sebelumnya mengalami rentetan hasil kurang memuaskan.