Wasit Indonesia, Thoriq Munir Alkatiri, mengungkapkan bahwa para wasit Indonesia sudah mulai terbiasa dengan penggunaan teknologi Video Assistant Referee (VAR). Menurut Alkatiri, pelatihan VAR untuk wasit Liga 1 sudah mencapai tahap akhir. Para wasit tersebut telah diberi kesempatan untuk melakukan uji coba penerapan VAR dalam satu pertandingan penuh di Lapangan Jeep Station Indonesia (JSI), Jawa Barat, pada Sabtu (17/2/2024).
“Kami sudah memasuki tahap akhir, di mana hanya pengulangan yang diperlukan agar wasit-wasit terbiasa berada di ruang VAR. Pertandingan penuh ini dilakukan agar wasit-wasit terbiasa menggunakan teknologi,” ujar Alkatiri kepada awak media pada Sabtu.
Alkatiri juga menambahkan, “Ini sudah mencapai tahap akhir, dan selanjutnya FIFA akan datang untuk melihat bagaimana proses pelatihannya.”
Namun, Alkatiri mengakui bahwa wasit-wasit di Indonesia masih perlu banyak belajar tentang penggunaan VAR karena teknologi ini masih baru bagi mereka. “Adaptasi terhadap VAR memang masih dalam tahap belajar bagi kami,” ungkap Alkatiri yang sudah memiliki lisensi FIFA.
“Kami sudah mulai terbiasa dengan pengulangan latihan. Sebelumnya, kami hanya berlatih dengan simulator tanpa berada di lapangan, namun sekarang kami telah terbiasa dengan pertandingan sesungguhnya,” tambahnya.
Meski demikian, Alkatiri mengakui bahwa ada beberapa kendala yang dihadapi dalam memahami peraturan-peraturan terkait penggunaan VAR. Menurutnya, kendala tersebut terutama terkait dengan protokol-protokol apa saja yang harus diintervensi oleh VAR.
“Kami perlu terbiasa dengan protokol-protokol apa saja yang harus diintervensi oleh VAR. Saat wasit melakukan kesalahan, tidak semua kesalahan tersebut bisa diintervensi oleh VAR,” jelas Alkatiri.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha, menyatakan bahwa sosialisasi mengenai VAR kepada pemain, pelatih, ofisial, dan tim peserta BRI Liga 1 2023/2024 sangat penting. “Setiap kali sebelum kompetisi, akan ada sosialisasi (VAR). Yang tadinya biasanya sosialisasi satu pertandingan saja, nah, kali ini kita pasti akan intens mengenai yang tadi. Jadi, sasarannya pasti pemain, pelatih, tim ofisial, dan manajemen anggota,” ucap Ratu Tisha di Lapangan JSI, Resort, Megamendung, Bogor, pada hari yang sama.
Ratu Tisha juga menargetkan bahwa VAR akan bisa digunakan secara resmi di championship series Liga 1 musim ini.