Dua pertandingan leg 2 babak 16 besar Liga Champion pada Rabu (6/3) diperkirakan enggak akan jauh dari lolosnya dua favorit. Mereka sudah menyimpan hasil bagus dari pertemuan pertama.
Manchester City mendulang kemenangan 3-1 di Kopenhagen dua minggu lalu. Di Etihad Stadium, City mungkin tetap berambisi meneruskan kebiasaan menang. Kemenangan di derbi Manchester pada akhir pekan lalu menjadi laga ke-19 beruntun The Cityzens tidak pernah kalah, dengan hanya dua kali imbang.
Di Liga Champion musim ini, sang juara bertahan selalu menang di tujuh pertandingan yang mereka lakoni. Skuad Pep Guardiola bahkan selalu mencetak tiga gol. Menarik menunggu tiga gol lagi di Etihad dari Phil Foden cs.
Kobenhavn akan susah mencuri kemenangan. Rekor mereka tidak menjanjikan, dengan hanya dua kali imbang tanpa pernah menang dari tujuh lawatan sebelumnya ke tanah Inggris. Belum lagi catatan tandang keseluruhan di UCL wakil Denmark ini juga payah, yakni hanya sekali menang dan empat kali imbang dari 15 lawatan.
Pada waktu yang bersamaan, Santiago Bernabeu bakal menjadi tempat yang sulit ditaklukkan RB Leipzig. Real Madrid belum pernah kalah di rumahnya dalam 10 jamuan, dengan hanya sekali imbang, sejak April 2022 saat kalah dari Chelsea.
Rekor El Real meladeni tamu dari Jerman juga apik. Los Blancos memenangi enam dari delapan jamuan terakhir buat wakil Bundesliga. Leipzig juga mesti melupakan kekalahan terakhir di leg tandang, yakni 0-7, setelah menahan Man. City 1-1, di 16 besar musim lalu.
Skuad racikan Carlo Ancelotti ini ditengarai pula sedang mencari pelampiasan rasa frustrasi di La Liga. Selain gol pengujung laga yang ia cetak di Mestalla tersela peluit akhir duel, Jude Bellingham mendapat kartu merah. Bintang baru Madrid ini akan mencoba mengeruk kompensasi saat meladeni Leipzig.
Akan menjadi kejutan besar jika Man. City atau Madrid tidak lolos ke perempat final dengan keuntungan dari leg 1.