Awal pekan ini, Kylian Mbappe sedang berada di Italia. Namun, bukan untuk bernegosiasi dengan klub-klub Serie A, terutama setelah dirinya resmi berpisah dengan Paris Saint-Germain di pengujung musim ini.
Kedatangan Mbappe ke Negeri Pizza melainkan untuk menghadiri seremoni Globe Soccer European Championship Award 2024,di Hotel Cala di Volpe, Sardinia, Selasa (28/5). Ia menerima penghargaan sebagai pemain terbaik.
Dalam acara tersebut, hadir pula beberapa wajah popular lainnya seperti Xabi Alonso (pelatih terbaik), Mikel Arteta (pelatih terbaik Premier League), Robert Lewandowksi dan Ilkay Gundogan cs. (La Liga Team of the Year), dan masih banyak lagi.
Berhubung semua penerima penghargaan didaulat naik ke panggung dan diminta mengucapkan sepatah dua patah kata, Mbappe pun melakukan hal serupa.
Berhubung gelar tersebut diraih berkat performanya musim ini, Mbappe lebih banyak menyinggung PSG dan sama sekali tak mengungkapkan soal kemana dirinya bakal berlabuh. Apalagi, presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, juga hadir dan menerima Football Leadership Award.
“Sebuah kebanggaan buat saya bisa hadir dan menerima penghargaan ini. Banyak pemain hebat, pelatih, dan legenda yang hadir hari ini. Saya ingin berterima kasih kepada untuk tim saya, terutama presiden kami juga hadir di sini, tim pelatih dan seluruh rekan-rekan di PSG. Tim terbaik di Prancis dan salah satu yang terbaik di dunia,” ujar Mbappe.
“Saya terus bekerja keras untuk membuat nama saya terus diakui dan ini merupakan salah satu langkahnya. Sekarang, saya merasa sudah lebih berpengalaman, lebih dewasa, sebagai pemain dan lebih mengerti sepak bola modern,” lanjutnya.
Hal yang menarik justru diungkapkan Mbappe kepada Sky Sport Italia sebelum seremoni penghargaan itu digelar.
Striker Prancis itu mengungkapkan bahwa dirinya berhasrat untuk membela AC Milan suatu hari nanti. Hal itu bukan tanpa alasan karena Mbappe merupakan penggemar berat Rossoneri sejak dirinya masih kanak-kanak.
“Saya selalu bilang bahwa jika suatu hari nanti saya berkarier di Italia, maka satu-satunya tim yang akan saya bela adalah AC Milan. Saya merupakan penggemar berat Milan sejak kecil dan saya menonton seluruh pertandingan mereka,” ujar Mbappe dilansir Football Italia.
Hal serupa juga diungkapkan ibunda Mbappe, Fayza Lamari. Masih terekam jelas di memorinya betapa sang putra begitu mengidolakan Milan.
“Tiap hari sepulang sekolah atau sehabis latihan, ia bisa bercerita soal AC Milan hampir sepanjang hari,” ujar Fayza.
Namun, untuk saat ini, Mbappe sepertinya masih lebih tertarik bergabung ke tim besar Eropa yang lebih kompetitif dibanding ke Milan. Meski belum ada konfirmasi resmi, media-media Eropa meyakini Mbappe akan bergabung ke Real Madrid.
View this post on Instagram