Persib Bandung baru saja memastikan diri tampil sebagai juara Liga 1 2023/24. Tim berjulukan Maung Bandung itu berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Madura United di dua laga babak final Championship Series Liga 1 2023/24.
Bermain di Stadion Bangkalan, Madura, Jumat (31/5) Persib Bandung menang dengan skor 1-3. Hasil tersebut membuat agregat pertandingan berubah menjadi 1-6, setelah di leg pertama Persib Bandung menang dengan skor 3-0.
Tiga gol Persib Bandung dicetak oleh David da Silva (menit 60′), Marc Klok (80′), dan Beckham Putra (90+2′). Satu gol Madura United dibuat melalui titik putih yang dieksekusi oleh Slamet Nurcahyo di menit 90+7.
Keberhasilan Persib Bandung tentu saja tak lepas dari peran penting sosok pelatih kepala, Bojan Hodak. Tak bisa dipungkiri, pelatih berpaspor Kroasia tersebut adalah sosok dibalik kedigdayaan Persib musim ini.
Bojan Hodak ditunjuk sebagai pelatih Persib pada 25 Juli 2023 menggantikan Luis Milla yang sebelumnya memilih mundur. Saat itu Luis Milla resmi mengundurkan diri dari kursi pelatih beberapa jam setelah pertandingan Persib Bandung lawan Dewa United FC yang berakhir imbang 2-2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 14 Juli 2023 silam.
Hasil itu merupakan hasil seri ketiga beruntun yang diraih Maung Bandung pada awal Liga 1 2023/24. Memulai pekerjaan dengan posisi Maung Bandung ada di peringkat ke-16, Bojan Hodak perlahan mampu membuat Persib menjadi tim yang makin ganas.
Sepanjang Regular Series lalu, Persib berhasil bangkit dari pertandingan ke pertandingan. Terbukti dari sebelumnya menempati peringkat ke-16, sampai akhirnya mampu finis di peringkat kedua klasemen akhir.
Dari 34 laga yang dijalani, Persib mampu mengumpulkan 62 poin. Hasil tersebut diraih setelah Persib mencatatkan 16 kali menang, 14 kali imbang dan 4 kali kalah.
Di fase Regular Series ini, Persib juga memiliki catatan mencetak gol yang cukup baik. Mereka mencatatkan 65 kali menjebol gawang lawan dan 38 kali kebobolan atau punya selisih 27 gol.
Keperkasaan Persib makin terlihat di babak Championship Series yang dimulai dengan hasil imbang 1-1 saat Persib dijamu Bali United di Pulau Dewata pada leg pertama semi final. Pada leg kedua saat Persib tampil sebagai tuan rumah, Bojan Hodak membawa timnya menang 3-0.
Dan di partai final Championship Series kontra Madura United, Persib mampu menang 3-0 di leg pertama di Bandung. Lalu unggul 3-1 saat laga digelar di Pulau Madura.
Sang pelatih Bojan Hodak mengakui kalau pertandingan berjalan cukup sulit. Tuan rumah yang mencoba mengejar ketertinggalan memainkan sepakbola menyerang.
Persib Bandung yang kewalahan dengan serangan Madura United akhirnya bermain cukup mendalam di pertahanannya. Mereka bermain dengan sabar dan menunggu sang lawan melakukan kesalahan untuk dilanjutkan dengan serangan cepat.
“Ini menjadi laga yang sulit, Madura United mencoba tampil keluar menyerang di awal pertandingan. Tapi kami bertahan dengan cukup bagus,” kata Bojan Hodak selepas pertandingan.
Terbukti dengan bermain sabar, pada akhirnya Persib Bandung berhasil mencetak gol. Ketiga gol nya pun dihasilkan di babak kedua pertandingan.
“Pada babak kedua kami mulai mendapatkan ruang dan mendominasi, kami pada dasarnya memiliki lebih banyak peluang mencetak gol dan yang terpenting adalah memenangi trofi,” jelasnya.
Bojan Hodak juga menanggapi soal dirinya yang menjadi pelatih asing pertama yang bisa bawa Persib Bandung juara. Sebelumnya tidak ada pelatih asing yang dapat membawa Persib Bandung meraih juara sejak tim didirikan.
“Hal yang bagus, saya tidak banyak berkomentar tapi selalu bagus ketika memenangi hal yang perdana. Itu hal yang bagus, seperti pertama kali menang melawan Bali dan pelatih asing pertama yang menjadi juara. Selalu bagus ketika meraih hal yang pertama,” ujarnya.
Soal keberhasilannya di Persib Bandung setelah sempat terseok-seok di awal kompetisi, Bojan Hodak menanggapi. Menurutnya ia sendiri tidak tahu betul kenapa bisa membawa Persib Bandung sampai juara.
Ia mengatakan hanya menjalankan tugasnya sebagai pelatih. Meski demikian, ia tak menampik kalau timnya mengalami peningkatan dari pertandingan ke pertandingan.
“Sebenarnya saya tidak tahu benar apa yang saya lakukan di tim. Saya rasa yang dilakukan adalah biasa saja sama seperti yang lainnya. Tapi tim memang berkembang luar biasa,” ucap Bojan Hodak.
Terakhir saat ditanya mengenai musim depan, Bojan Hodak menjawabnya dengan santai. “Musim depan saya juga ingin lakukan yang terbaik. Namun yang terpenting adalah tanda tangan kontrak (di Persib) lebih dulu,” ucapnya sambil tertawa ceria.
Daftar lengkap Pemenang Penghargaan di Liga 1 2023/24:
Juara: Persib Bandung
Runne-up: Madura United FC
Ketiga: Borneo FC Samarinda
Pelatih Terbaik: Bojan Hodak (Persib Bandung)
Pemain Terbaik: Francisco Rivera (Madura United FC)
Pemain Muda Terbaik: M Fajar Fathurrahman (Borneo FC Samarinda)
Top Skorer: David Da Silva (Persib Bandung) – 30 gol
Tim Paling Fairplay: Borneo FC Samarinda – 70 KK, 2 KM
Wasit Terbaik: Nendi Rohaendi – 24 match, 117 KK, 5 KM
View this post on Instagram