Timnas U-19 Indonesia melangsungkan pemusatan latihan yang diselenggarakan Stadion Madya, Jakarta, Senin (1/7) sore WIB. Pemusatan latihan tersebut diikuti oleh 31 pemain dari 32 pemain yang seharusnya hadir.
Pemain yang belum bergabung bersama tim adalah sang penyerang, Jens Raven. Pemain Dordecht U-21 itu saat ini masih berada di Belanda.
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri mengungkapkan alasan sang pemain belum hadir di pemusatan latihan. Eks pelatih Bali United itu mengatakan kalua Jens Raven masih harus hadir di kegiatan sekolahnya di Belanda.
“Pemain dari luar yang sudah oke Jens Raven. Nanti dia akan kembali ke sini tanggal 5 atau tanggal 7 (Juli) karena dia harus menyelesaikan sekolahnya,” kata Indra Sjafri.
Indra Sjafri juga mengucapkan selain kegiatan sekolah, ia akan hadir dulu ke timnya saat ini. Barulah setelah itu Jens Raven terbang ke Indonesia, tepatnya ke Surabaya.
“Dia (Raven) akan kembali dulu ke klubnya selama dua hari pada tanggal 7 (Juli). Setelah itu dia langsung akan gabung di Surabaya,” jelasnya.
Jens Raven sendiri diharapkan dapat menjadi tumpuan di lini depan timnas U-19 Indonesia. Seperti diketahui, pemusatan Latihan tersebut sebagai persiapan menjelang ASEAN U-19 Boys Championship 2024.
Gelaran tersebut akan berlangsung di Surabaya pada 17-29 Juli. Timnas U-19 indonesia tergabung dalam grup A Piala AFF U-19 2024 bersama Kamboja dan Filipina.
“Nanti ada satu kali lagi internal game, setelah itu ada satu kali lagi uji coba lawan Malut United dan kami berangkat ke Surabaya tanggal 10 (Juli) dan tanggal 12 (Juli) malam kita uji coba terakhir melawan Tim PON Jawa Timur.”
CORET PEMAIN
Sebelum pergi ke Surabaya, Indra Sjafri memastikan akan mencoret setidak sembilan pemain di dalam timnya. Hal tersebut harus dilakukan karena ASEAN U-19 Boys Championship 2024 hanya bisa mendaftarkan 23 pemain saja.
Pencoretan tersebut akan dilakukan secara bertahap. Dari 32 pemain akan dikurangi menjadi 26 pemain, setelahnya akan dicoret Kembali sebanyak tiga pemain.
“Setelah kita kembali dari Toulon Tournament, kami TC dengan 32 pemain dan satu minggu belakangan ini kami sudah melakukan latihan dengan fokus persiapan AFF (U-19).
“Tahapan selanjutnya kami akan mengurangi dari 32 pemain menjadi 26 pemain dalam minggu ini,” kata Indra di sela-sela memimpin latihan timnas U-19 di Stadion Madya, Jakarta, Senin.
“Dan dari 26 pemain itu nanti hanya boleh 23 pemain. Jadi kami masih mengurangi tiga pemain,” tambahnya.
PEMULIHAN
Pada pemusatan latihan kali ini, terdapat beberapa pemain yang melakukan latihan terpisah. Pemain tersebut dikatakan oleh Indra Sjafri tengan pemulihan karena mengalami cedera ringan.
Setidaknya ada tiga pemain yang melakukan latihan terpisah yakni Ji Da Bin, Rahmat Syawal, dan Rizdjar Nurviat Subagja. “Ya, Ji da Bin ada cedera bahu, terus Syawal masih observasi setelah (cedera) lutut.
“Dan satu lagi tadi, barusan ada si Ridzfar ya. Jadi tidak ada cedera yang mengkhawatirkan. Kecuali kemarin itu, Syawal memang butuh istirahat tiga bulan,” ucapnya.
TIM PSIKOLOG
Sampai saat ini Indra Sjafri belum menentukan siapa pemain yang akan mengemban sebagai kapten di timnas U-19 Indonesia. Sebelum itu ia akan melakukan observasi untuk menentukan siapa yang layak menjadi kapten.
Namun dalam observasi yang dilakukannya, akan melibatkan pihak luar. Nantinya akan ada tim psikolog yang menilai siapa yang layak menjadi seorang pemimpin untuk timnas U-19 Indonesia di dalam lapangan.
“Besok, tim psikolog akan melakukan observasi untuk mereka. Jadi, kita melihat bagaimana besok siapa kaptennya,” kata Indra Sjafri.
“Kalau menurut saya, ada beberapa calon kapten, tapi saya ingin lebih detail karena ini menyangkut chemistry dia di dalam tim. Jadi saya cukup hati-hati menentukan siapa yang akan menjadi kapten,” terangnya.
View this post on Instagram