Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak telah kembali ke Bandung untuk memulai kegiatannya. Bojan Hodak pun sudah memimpin sesi latihan timnya di Stadion Persib atau biasa disebut Stadion Sidolig, Minggu 7 Juli 2024 pagi.
Bojan terlambat bergabung karena harus menyelesaikan beberapa hal sebelum kembali ke Indonesia. Karena itu, empat sesi latihan Persib Bandung sebelumnya dipimpin asisten pelatih, Yaya Sunarya dan Miro Pertic.
Pada sesi latihan Minggu, belum semua pemain bergabung. Bojan mengatakan, beberapa pemain secara bertahap akan segera bergabung pada pekan depan, termasuk yang baru direkrut.
“Kami masih belum full team, Marc (Klok) akan datang besok. Ciro (Alves), Mateo (Kocijan) dan David (Da Silva) akan tiba dalam tiga empat hari dan setelah itu kami kurang lebih sudah dalam kondisi full team,” kata Bojan setelah sesi latihan.
Sementara Dedi Kusnandar baru menunaikan ibadah haji. Bojan mengatakan Dedi akan terlambat bergabung dengan tim sebab harus menyelesaikan beberapa hal di Tanah Suci.
“Mungkin hanya Dedi yang masih terlambat karena saya memberi izin kepadanya untuk pergi ke Mekkah,” tuturnya.
Selain itu, Bojan Hodak juga menyampaikan alasan di balik keputusannya merekrut Mateo Kocijan. Salah satunya adalah kemampuan pemain asal Kroasia itu bermain di beberapa posisi.
Menurut Bojan, pemain yang mampu tampil di beberapa posisi sangat penting buat sebuah tim. Dia mencontohkan, jika ada pemain belakang cedera atau terkena hukuman akumulasi kartu, Kocijan bisa mengisi posisi tersebut, walaupun aslinya adalah gelandang bertahan.
“Dia adalah gelandang bertahan. Dia juga bisa bermain sebagai stopper. Jadi, jika misalnya ada bek yang cedera, dia bisa bermain di posisi tersebut,” kata Bojan di Stadion Persib Bandung, Minggu 7 Juli 2024.
Alasan lainnya, Bojan ingin menambah stok pemain di posisi gelandang bertahan, sehingga ia memiliki banyak opsi. Menurut Bojan, saat ini Persib Bandung hanya memiliki Dedi Kusnandar yang murni berposisi gelandang bertahan.
“Dedi tidak punya pelapis. Hanya Dedi gelandang bertahan yang saat ini kami miliki di dalam tim. Jadi kami harus memiliki satu pemain lain di posisi tersebut,” ucapnya.
MATEO KOCIJAN
Mateo Kocijan merupakan pemain yang lahir di kota Koprivnica, Kroasia pada tanggal 28 Maret 1995 silam. Klub terakhir yang dibelanya adalah FK Partizani, klub asal Albania.
Pemain berusia 29 tahun ini menekuni posisi bek tengah sebagai posisi utamanya di atas lapangan. Namun ia juga bisa bermain di posisi lain.
Diketahui kalau Mateo Kocijan juga bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan. Bahkan ia cukup piawai bermain di posisi itu.
Selama kariernya ia banyak bermain di Eropa tepatnya di negaranya di Kroasia. Hanya terakhir ia keluar dari Kroasia untuk pertama kalinya.
Karirnya diawali dari klub Kroasia, Mladost Sigetec. Lalu ia sempat membela beberapa klub lain seperti Borac Imbriovec, Tehnicar 1974 dan Slaven Belupo.
Ia terakhir kali memperkuat klub Albania, FK Partizani. Namun sayang ia hanya enam bulan memperkuat klub asal Albania itu, di mana ia sejak awal Januari 2024 kemarin tidak memiliki klub.
Kini usai direkrut Persib Bandung, ia untuk pertama kalinya bermain di Asia. Mateo Kocijan sendiri direkrut Persib Bandung untuk satu musim ke depan.
View this post on Instagram