Sekertaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi memberikan titik terang soal nasib kiper Dallas FC, Maarten Paes. Seperti diketahui, Maarten Paes yang sudah memegang pasport Indonesia masih belum bisa memperkuat timnas Indonesia.
Dikabarkan kalau FIFA telah menolak perpindahan federasi Maarten Paes dari KNVB (Belanda) ke PSSI (Indonesia). Hal tersebut dikarenakan adanya polemik soal Maarten Paes yang pernah memperkuat timnas Belanda U-21 di Euro U-21 2021 ketika usianya sudah menginjak 22 tahun.
Berdasarkan regulasi FIFA, seorang pemain bisa berganti dan bermain untuk tim nasional lainnya jika berusia di bawah 21 tahun pada saat terakhir bermain, baik itu tim junior ataupun senior di pertandingan resmi. Untuk itu, FIFA menolaknya, sehingga butuh proses yang cukup panjang sebelum Maarten Paes bisa berbaju timnas Indonesia.
Dalam masalah ini, PSSI harus mengikuti sidang di FIFA terkait nasib dari Maarten Paes. Jika PSSI menang, maka Maarten Paes dapat segera memperkuat timnas Indonesia.
Sebaliknya, jika kalah maka PSSI harus membawa permasalahan tersebut ke sidang Arbitrase olahraga dunia (CAS). Menurut Yunus Nusi, dalam waktu dekat PSSI akan melangsungkan sidang di FIFA.
“Rencananya pada 15 Agustus 2024 akan melakukan sidang. Lalu pada 18 Agustus 2024 akan terlihat hasil pengumumannya. Insya Allah kami akan berusaha memenangkan itu,” ujar Yunus Nusi belum lama ini.
Meskipun titik terang sudah ada, namun menjadi sedikit abu-abu kembali ketika Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tidak tahu-menahu soal sidang di FIFA. Ia bahkan melemparkan terkait sidang tersebut ke Yunus Nusi.
“Tidak tahu (18 Agustus pengumuman sidang Maarten Paes) Pak Yunus lebih mengerti dari saya. Saya tidak bisa jawab,” ucap Erick Thohir.
Erick Thohir juga merasa heran karena ia saja tidak tahu tanggal sidang di FIFA. Berbeda dengan Yunus Nusi yang sudah tahu lebih dulu dari pada dirinya.
“Yang pasti aturannya kita tunggu dari hasil meeting FIFA dan CAS. Saya tidak tahu tanggalnya, mungkin tanya Pak Yunus dapat dari mana,” sambungnya.
Tentu saja perbedaan jawaban dari para pengurus PSSI ini menjadi sebuah tanda tanya besar. Ada apa dengan PSSI atau bahkan apa yang terjadi di PSSI, sehingga terjadi jawaban saling lempar sesama pengurus.
Namun yang pasti, masih ada waktu untuk PSSI mengurusi perihal polemik dari Maarten Paes. Apalagi timnas Indonesia baru akan kembali bertanding pada 6 September mendatang di laga pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City mendatang. Barulah lima hari kemudian akan menjamu Australia di Stadion Gelora Bung Karno.
View this post on Instagram