Keberhasilan Real Madrid menjuarai Piala Super Eropa 2024 dihiasi dengan penampilan debut manis sang bintang anyar, Kylian Mbappe. Ia menyumbang satu gol demi mengantar Real Madrid menang 2-0 atas Atalanta, Kamis (15/8).
Madrid lebih dulu unggul berkat gol Federico Valverde (menit 59’). Kurang dari 10 menit kemudian, Mbappe sukses menyambar umpan manis Jude Bellingham guna memperlebar keunggulan.
Skor 2-0 bertahan hingga akhir laga. Madrid menjadi tim pertama yang berhasil menjuarai Piala Super Eropa sebanyak enam kali. Sebelumnya, El Real juga menjadi kampium di tahun 2002, 2014, 2016, 2017, dan 2022.Mereka beranjak satu tingkat dari dua klub pesaing yang mengoleksi lima gelar, yakni Barcelona dan AC Milan.
Berdasarkan data statistik laga versi Squawka, Mbappe menorehkan beragam catatan positif. Ia tercatat tujuh kali melakukan sentuhan bola di kotak penalti lawan, lima kali memenangi duel, melepaskan tiga tembakan, dan akurasi umpannya mencapai 86%.
Dilansir Whoscored, Mbappe mendapat nilai 7,7 untuk rating penampilannya dini hari tadi. Nilai itu cuma kalah dari dua rekannya, Jude Bellingham (9,3) dan Eder Militao (7,9).
Berkat sumbangsih satu golnya ini, Mbappe berarti sudah menorehkan tujuh gol dalam enam penampilan terakhirnya, baik di level klub maupun timnas. Dengan kata lain, ia datang ke Real Madrid di momen yang tepat.
“Ini merupakan malam yang sangat indah. Saya sudah menunggul momen ini sejak lama. Saya tidak mau membatasi diri, seandainya bisa cetak 50 gol ya saya lakukan. Yang terpenting, kami menang,” ujar Mbappe dilansir dari situs resmi Madrid.
*Menyusul Bellingham dan Asensio
Yang tak kalah keren, Mbappe juga mencatatkan namanya di buku sejarah Madrid soal kesuksesan mencetak gol di laga debut.
Ia menyusul torehan Bellingham selaku debutan terakhir yang langsung menyumbang gol untuk Los Blancos (di berbagai ajang). Bellingham membuka keran golnya ke gawang Atletic Bilbao di pekan pembuka La Liga musim lalu.
Khusus di ajang Piala Super Eropa, Mbappe menyusul torehan bagus serupa yang diukir Marco Asensio pada tahun 2016. Diboyong dari Mallorca pada 2014, Asensio langsung dipinjamkan ke Espanyol selama semusim (2015/16).
Begitu kembali ke Madrid, ia mendapat kepercayaan dari pelatih Zinedine Zidane untuk tampil sebagai starter di final Piala Super Eropa 2016 kontra Sevilla. Saat laga baru berjalan sekitar 21 menit, Asensio sukses mencetak gol di laga debutnya tersebut.
Sevilla sempat membalikkan keadaan lewat gol Franco Darmian Vazquez (41’) dan Yevhen Konoplyanka (72’). Madrid selamat berkat gol penyeimbang menit-menit akhir Sergio Ramos (90+3).
Di babak tambahan, Madrid akhirnya menang dramatis berkat gol Dani Carvajal yang lahir satu menit sebelum memasuki babak adu penalti.
===
View this post on Instagram