PSSI baru-baru ini mengklarifikasi mengenai rumor pewarganegaraan Mauro Zijlstra, penyerang muda yang pernah bermain untuk NEC Nijmegen U-21. Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, menegaskan bahwa saat ini fokus PSSI adalah menyelesaikan proses pewarganegaraan dua pemain keturunan lainnya, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, yang dianggap lebih prioritas untuk memperkuat Timnas Indonesia. “Kami belum memproses pewarganegaraan Mauro Zijlstra. Saat ini, fokus kami adalah menyelesaikan Hilgers dan Reijnders, karena mereka lebih dibutuhkan oleh pelatih Shin Tae-yong,” kata Yunus Nusi.
Di sisi lain, Mauro Zijlstra telah mengungkapkan bahwa proses pewarganegaraannya sedang berjalan. Dalam podcast Voetbal Primeur, pemain berusia 19 tahun yang juga memperkuat FC Volendam ini menyampaikan antusiasmenya untuk bisa segera membela Timnas Indonesia. Ia menyatakan bahwa dokumen-dokumen yang diperlukan sedang dalam tahap pengecekan. “Ya, saat ini saya sedang dalam proses. Mereka sedang memeriksa dokumen-dokumen paspor, dan jika semua berjalan lancar, saya berharap bisa segera terbang ke Indonesia,” kata Zijlstra.
Mauro Zijlstra juga menyampaikan kebanggaannya memiliki darah Indonesia. Ia menjelaskan bahwa neneknya berasal dari Bandung, dan hal ini menjadi salah satu motivasi kuat baginya untuk memperkuat Timnas Indonesia. “Saya sangat antusias dengan peluang bermain di depan puluhan ribu suporter Indonesia yang penuh semangat. Itu pasti akan menjadi pengalaman yang luar biasa,” tambahnya.
Meskipun pewarganegaraan Zijlstra belum menjadi prioritas, dirinya tetap optimis bahwa proses tersebut akan segera selesai. Zijlstra merasa sangat terinspirasi oleh pemain-pemain keturunan Indonesia lainnya, seperti Mees Hilgers, yang sudah lebih dahulu masuk dalam radar PSSI. Ia percaya bahwa kedatangan para pemain keturunan berkualitas dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan sepakbola Indonesia di masa depan.
Zijlstra juga memuji perkembangan performa Timnas Indonesia. Menurutnya, hasil imbang melawan tim-tim kuat seperti Arab Saudi dan Australia membuktikan bahwa Indonesia memiliki potensi besar. Ia bermimpi suatu hari nanti bisa menjadi bagian dari skuad yang membawa Indonesia tampil di Piala Dunia. “Saya ingin membantu Timnas Indonesia mencapai level tertinggi. Itu adalah impian besar saya,” kata Zijlstra.
Terkait keinginannya untuk segera memperkuat Timnas Indonesia, Mauro juga menyebut bahwa dirinya siap menghadapi tantangan apapun yang akan datang. Di tengah popularitasnya yang kian meningkat, ia siap bergabung dengan para pemain keturunan lainnya yang telah memberikan kontribusi besar bagi Timnas.
Meski harus bersabar, Mauro Zijlstra tidak kehilangan semangat. Ia terus menjaga performanya di klub sembari menunggu kabar baik dari proses pewarganegaraan. Dukungan dari keluarga dan fans juga menjadi motivasi besar baginya untuk terus berjuang demi mimpinya membela Indonesia di kancah internasional.