Tim debutan di Liga 1 2024/25 PSBS Biak berhasil memberikan kejutan di pekan ke-10. Tampil sebagai tuan rumah, PSBS Biak nyatanya bisa menghempaskan perlawanan sang lawan.
Uniknya, PSBS Biak yang berlaga sebagai tuan rumah, justru harus berlaga kandang sang lawan. Ya, PSBS Biak menjadi tuan rumah di Stadion Kapten I Wayan Dipta saat menghadapi Bali United.
Seperti diketahui bahwa Stadion Kapten I Wayan Dipta merupakan kzndang dari Bali United. Hanya, karena Stadion PSBS Biak belum rampung dibangun, mereka harus menjadi usafir dan akhirnya memilih kandang sang lawan sebagai mahnya sementara.
Kendati begitu, PSBS Biak sukses mendapatkan tiga poin setelah menang dengan skor 2-0 dari Bali United. Tentu saja kemenangan itu menjadi sebuah kejutan karena Bali United merupakan salah satu tim besar di Indonesia.
Bahkan sebagai “tuan rumah”, PSBS Biak tampil solid dengan kedisiplinan yang cukup tinggi. Terbukti, Bali United yang tampil menekan pada menit-menit awal babak pertama, kesulitan untuk mencetak gol.
Padahal Bali United memiliki sejumlah peluang untuk dicetak menjadi gol. Peluang itu di antaranya tendangan keras dari Irfan Jaya pada menit ke-14.
Ada juga peluang Maruoka pada menit ke-32 yang justru gagal membuat bola bersarang di gawang PSBS Biak. Sebaliknya, skuad tuan rumah dengan julukan Badai Pasifik itu bergerak agresif dan menekan lini pertahanan skuad Serdadu Tridatu.
PSBS Biak juga memiliki peluang gol termasuk melalui tendangan bebas. Adapun tendangan bebas ketiga berhasil dikonversi menjadi gol yang dieksekusi oleh gelandang PSBS Wiliams Jose Ladera pada menit ke-42.
PSBS Biak unggul 1-0 hingga wasit Heru Cahyono memberi lampu hijau kedua tim untuk turun minum. Memasuki babak kedua, PSBS Biak kembali melancarkan serangan-serangan berbahaya ke lini pertahanan Bali United.
Gol kedua kemudian dieksekusi melalui sepakan keras Alexsandro Perreira pada menit ke-72 yang tak bisa diantisipasi kiper Adilson Maringa sehingga membuat unggul 2-0.
Hingga pluit panjang ditiup wasit tanda pertandingan berakhir, PSBS Biak merebut tiga poin kemenangan tanpa balas dari Bali United.
Usai laga Emral Abus menyampaikan rasa syukur atas kemenangan tersebut dan semakin menambah motivasi tim untuk terus tampil maksimal di setiap pekan.
Menurutnya kemenangan ini sesuai dengan tekad pemain sejak persiapan latihan untuk mengalahkan Bali United. Meskipun secara posisi Emral menyebut tim PSBS berbeda jauh di klasemen sementara namun fokus utamanya mempersiapkan diri dan melaksanakan strategi yang telah disusun dengan baik.
“Tim tidak melihat klasemen, yang jelas kita sebagai tuan rumah meskipun numpang di kandang Bali United. Alhamdulillah diberi poin penuh yang menjadi motivasi pemain untuk mengalahkan Bali United,” ujar Emral Abus.
Ia mengatakan salah satu kunci keberhasilan PSBS mengalahkan tim asuhan Stefano Cugurra adalah serangan dari sayap, yang terus meneror pertahanan Bali United.
Hal itu adalah hasil dari analisis mendalamnya selama masa persiapan tim. Sehingga membantu Fabiano Beltrame dkk memahami kelebihan dan kelemahan lawan. Termasuk memanfaatkan hasil evaluasi dari kekalahan sebelumnya melawan Borneo FC Samarinda.
“Latihan yang kita siapkan dari hasil analisa, pertama memperbaiki tim kita di mana kesalahannya ketika kalah dari Borneo FC. Lalu melihat apa yang kita lakukan menghadapi Bali United,” kata mantan pelatih Persib Bandung itu.
“Alhamdulillah lawan Bali United ini anak-anak menjalankan apa yang tim pelatih inginkan. Bermain seperti ini saat memegang bola, ketika kehilangan bola, transisi, dan bertahan. Pemain melakukan dengan sangat disiplin,” imbuhnya.
Dia pun memuji kerja keras dan maksimal yang ditunjukkan pemain dalam empat momen utama, yakni penguasaan bola, transisi, bertahan, dan kembali menyerang.
“Itu yang membuat kami sebagai pelatih senang, pemain bekerja keras dengan maksimal,” pungkas Emral Abus.
Atas kemenangan ini, PSBS berhasil menempati posisi kedelapan Liga 1 2024/25 dengan perolehan 15 poin. Menjadi modal berharga untuk meningkatkan kepercayaan diri pemain dalam menghadapi laga-laga berikutnya.
KEJUTAN
Kejutan yang dibuat PSBS Biak sebetulnya bukan hanya di laga menghadapi Bali United. Di pekan-pekan sebelumnya, mereka sukses membuat kejutan dengan mengalahkan tim-tim papan atas.
Sempat kalah di tiga laga awal Liga 1 2024/25, PSBS Biak berhasil mendapatkan kemenangan pertama mereka saat menghadapi tim sekelas Persija Jakarta. Luar biasanya lagi, PSBS Biak berhasil menang besar dengan skor 3-1.
Selepas menghadapi Persija Jakarta, di laga selanjutnya mereka kembali mengalahkan tim besar. Kali ini runner-up Liga 1 edisi sebelumnya, Madura United.
Pertemuan pertama keduanya dimenangkan PSBS Biak dengan skor tipis 2-1. Gol dari Marcko Sandy dan Fabiano Beltrame sukses membawa PSBS Biak kalahkan Madura United.
Setelah itu mereka sempat kalah dari Persebaya Surabaya,namun langsung dibayar kontan dengan kemenangan kontra Persik Kediri. Begitu juga di laga selanjutnya dengan mengalahkan Semen Padang dengan skor 3-2.
Hanya sepertinya Borneo FC masih terlalu superior untuk PSBS Biak. Terbukti mereka tidak berkutik usai kalah 3-0. Barulah di laga selanjutnya mereka kembali membayar kekalahan dengan mengalahkan Bali United.
View this post on Instagram