Laga AC Milan bertandang ke Verona, Sabtu (21/12) memasuki menit ke-55 kala pergerakan tanpa bola Tijjani Reijnders membuat posisinya berada lebih depan dibanding trio rekannya di posisi striker maupun winger, yakni Tammy Abraham, Rafael Leao, dan Samuel Chukwueze.
Duetnya di lini tengah, Youssouf Fofana, melihat pergerakan Reijnders dan mengirim umpan terobosan ke kotak penalti. Bola membelah sekitar empat pemain bertahan lawan dan Reijnders lepas dari pengamatan mereka.
Lewat sebuah tembakan first-time, gelandang Belanda keturunan Indonesia itu menghujamkan bola ke pojok kiri atas gawang Verona.
Gol itu sudah cukup untuk memastikan Milan menang tipis 1-0 dan membawa pulang tiga poin. Rossonerri akhirnya terhindar dari kegagalan meraih kemenangan di tiga laga terakhir.
“Fofana beberapa kali melepas umpan bagus di laga tadi. Kami tahu betul memang punya kemampuan tersebut dan saya harus menuntaskannya,” ujar Reijnders dilansir Football Italia.
Milanisti layak menyanjung Reijnders. Berkat gol tersebut, Reijnders kini resmi menjadi pencetak gol terbanyak Milan. Bukan Abraham, bukan Leao, bukan Chukwueze, dan bukan pula Alvaro Morata selaku bomber-bomber Milan di lini depan. Padahal, khusus di posisi ujung tombak, Milan masih punya dua nama lain, yakni Luka Jovic dan Noah Okafor.
Namun, koleksi gol mereka semua masih kalah dari Reijnders yang sudah mengoleksi delapan gol di semua ajang. Satu-satunya pemain Milan yang mampu menyaingi Reijnders adalah Christian Pulisic. Pemain Amerika Serikat itu juga sudah mengoleksi delapan gol.
Seluruh delapan gol yang dicetak Reijnders baru lahir dalam dua bulan terakhir. Tepatnya bermula dari kala ia mencetak dua gol ke gawang Club Brugge di ajang Liga Champions pada 22 Oktober silam. Milan menang 3-1 di laga tersebut.
Yang kerennya lagi, skuat Milan Merah selalu menang setiap kali nama Reijnders masuk dalam scoresheets. Setelah membobol gawang Club Brugge, Reijnders juga membobol gawang Monza (1-0), Real Madrid (3-1), Empoli (3-0/2 gol), Sassuolo (6-1), dan teranyar Verona (1-0).
“Kemenangan ini sangat penting, apalagi kami gagal menang di dua laga sebelumnya. Jadi, kami harus menjawabnya. Kami berhasil meraih tiga poin dan bisa merayakan Natal,” ujar Reijnders.
Khusus di ajang Serie A musim ini, Reijnders juga tercatat sebagai gelandang paling produktif lewat torehan empat gol.
Ia unggul satu gol dari nama-nama tenar semisal Scott McTominay (Napoli), Nicolo Barella (Inter) maupun Davide Frattesi (Inter).
Rekan Reijnders di lini belakang, Matteo Gabbia, menuturkan bahwa dirinya secara khusus sempat meminta Reijnders untuk mengantar Milan menang.
“Saya bilang ke Titi bahwa kami harus memenangi laga ini, jadi pastikan kamu bisa menggapainya. Kredit untuk Titi, ia bilang pasti dan merealisasikan ucapannya,” ujar Gabbia.
View this post on Instagram
View this post on Instagram