Persebaya Surabaya akhirnya bisa kembali merasakan kemenangan di Liga 1 2024/25. Luar biasanya kemenangan Persebaya Surabaya didapat usai membungkam pemuncak klasemen, Persib Bandung.
Tidak hanya soal kemenangan yang didapat, skor juga memperlihatkan progres yang baik untuk Persebaya Surabaya. Bagaimana tidak, mereka ukses menang dengan skor telak 4-1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (1/3) malam.
Performa luar biasa dipertontonkan Persebaya di pertandingan ini. Kemenangan Bajul Ijo diawali gol bunuh diri Marc Klok pada menit ke-8.
Kemudian dua gol cepat dalam tempo tiga menit di babak kedua. Masing-masing dari striker Rizky Dwi Pangestu di menit ke-79 dan Bruno Moreira (82′).
Maung Bandung sempat memperkecil ketertinggalan melalui Ryan Kurnia (89′). Namun, aksi gelandang Francisco Rivera memastikan Persebaya menang 4-1 dengan golnya di menit ke-90+2.
Pelatih Persebaya Paul Munster menilai kemenangan ini berkat dukungan tanpa henti dari Bonek. Menurutnya, motivasi Bruno Moreira cukup tinggi untuk meraih tiga poin.
“(Permainan) di babak pertama cukup bagus, saat jeda kami berbicara (taktik) lebih detail untuk babak kedua. Kami tetap berjuang untuk mengejar gol kedua, ketiga dan keempat,” ujar Munster usai laga.
“Malam ini performa kami luar biasa. Para pemain bertarung untuk menang. Secara tidak langsung kami mencetak sejarah. Jadi, ini malam yang spesial,” tambahnya.
Tak lupa pelatih asal Irlandia Utara memuji penampilan Rizky Dwi. Striker berusia 25 tahun itu berkontribusi atas dua gol Persebaya.
“Sangat senang dengan (penampilan) Rizky atas gol perdananya. Ini momen apik bagi dia. Apalagi Persib adalah juara musim lalu dan calon kuat musim ini,” tandas Munster.
BACA JUGA: Apresiasi Pelatih Usai Ole Romeny Cetak Gol untuk Oxford United, tapi Kecewa Karena Tim Kalah
PASANG BADAN
Doi sisi lain, pelatih Persib Bojan Hodak memasang badan dengan hasil mengecewakan yang diraih timnya. Menurut Bojan kesalahan ada pada dirinya.
Ia harus melakukan beberapa pergantian, salah satunya momen ketika Kevin Mendoza diganti Sheva Sanggasi. Kemudian Adam Alis, Henhen Herdiana dan Muhammad Edo Febriansyah digantikan Ryan Kurnia, Gervane Kastaneer dan Zalnando.
Pergantian tersebut tidak berjalan baik karena setelahnya tidak lama Persib kebobolan tiga gol. Alhasil skor berakhir menjadi 4-1.
“Babak kedua saya mengambil risiko. Saya memasukkan kiper muda (Sheva Sanggasi) dan harus bermain dengan empat penyerang. Kali ini, risikonya tidak berhasil,” kata Hodak dalam post match press conference.
Pelatih asal Kroasia ini mengakui, perubahan skema pada babak kedua berdampak ke lini belakang. Menurutnya, pertahanan Persib menjadi lebih terbuka, harapannya di depan lebih tajam. Sayang, hanya satu gol tercipta dan beberapa peluang digagalkan kiper lawan.
“Kami mencetak satu gol, kami punya peluang, kiper lawan melakukan penyelamatan bagus. Secara defensif kami menjadi lebih terbuka. Jadi ini kesalahan saya. Jangan salahkan para pemain, cukup salahkan saya,” pungkasnya.
BANGKIT
Sementara itu gelandang Persib Bandung, Marc Klok mengatakan jika kekalahan 1-4 timnya atas Persebaya Surabaya membuat semua kecewa. Namun, dia mengajak semua untuk bangkit dan kembali berjuang dilaga berikutnya.
Dia mengakui kesalahan timnya membuat empat gol berhasil Persebaya ciptakan di babak kedua. Padahal, pada 45 menit pertama mereka mampu mengimbangi permainan tuan rumah.
“Ada beberapa kesalahan dan Persebaya bisa mencetak gol. Finishing dari counter attack dari kesalahan kami. Semua pemain di ruang ganti marah, sedih.
“Ya, tapi ini sepak bola, kami harus bangkit pada pertandingan selanjutnya. Kami harus perbaiki dan harus move on,” kata kapten tim Persib ini di post match press conference.
Dia berharap timnya tidak jalan sendiri saat berjuang bangkit pada sisa laga putaran kedua. Bobotoh diharapkan tetap memberikan dukungan positif untuk tim asal Kota Kembang ini mempertahankan posisi puncak hingga akhir musim.
“Tetap di belakang kami, tetap support dan tetap kompak. Imi menjadi wake up call buat kami bangkit. Bekerja lebih keras dan semoga Bobotoh di belakang kami di sembilan laga lagi,” pungkasnya.
Kekalahan ini pun menjadi sinyal bahaya untuk Persib Bandung karena di laga lain Dewa United berhasil menang atas Persik Kediri dengan skor 1-2. Akibatnya kini jarak Persib dan Dewa United hanya terpaut lima poin saja.
View this post on Instagram