Kolaborasi Thom Haye dan Joey Pelupessy di lini tengah Timnas Indonesia berhasil mendapatkan sorotan. Terlebih lagi mereka sukses membawa kemenangan 1-0 atas Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Duet mereka yang baru pertama kali terbentuk langsung menunjukkan chemistry alami, menjadi fondasi kemenangan Garuda di Stadion GBK (25/3/2025).
Meski hanya bermain 59 menit, Haye memberikan kontribusi krusial dengan umpan presisi ke Marselino Ferdinan yang berujung gol Ole Romeny di menit ke-24. Statistik menunjukkan akurasi passingnya mencapai 85,7% dari 28 umpan.
Sementara Pelupessy yang bermain penuh mencatat 40 umpan (85% akurasi) ditambah kontribusi defensif berupa 1 tackle, 2 sapuan, dan 1 intersepsi. Dalam podcast The Haye Way, pemain Almere City itu mengungkap kemudahan beradaptasi dengan rekan barunya.
“Saya pikir yang dilakukan oleh banyak pemain mungkin saat mereka bermain bersama untuk pertama kali, terutama kalau anda bermain di lini tengah bersama. Itu sangat dekat tentunya. Ya, Joey juga mempunyai banyak pengalaman, jadi kami tak butuh banyak perbincangan untuk mengenal satu sama lain. Mungkin itu apa yang kami inginkan,” kata Thom Haye.
BACA JUGA: Elkan Baggott Kenang Laga Terpenting dalam Kariernya, Pertanda Comeback Timnas Indonesia?
KONEKSI
Selain itu, pemahaman ia juga sudah cukup baik dengan Joey. Pasalnya setelah tahu karakteristik Joey ia sudah tidak perlu mengkhawatirkan posisinya yang akan kosong jika ditinggalkan.
“Tapi, itu selalu bagus dan kami mempunyai beberapa hal kecil, mungkin seperti penempatan posisi kalau saya ada di posisi lebih tinggi di lapangan yang saya tahu dia akan menutup posisi yang saya tinggalkan atau bagaimana yang kami inginkan.”
“Ya, saya pikir kami mempunyai koneksi bagus di lapangan. Anda tahu, sebagai contoh, seorang pemain ingin memberi tekanan dan anda hanya merasa seperti pemain lain bergabung dengan saya atau dia mempunyai dukungan saya.
“Dan di sisi lain, terkadang mengenai penempatan posisi saat kami menguasai bola. Seperti saat saya melihat Joey dayang, saya tahu harus membuka ruang. Buat kami saya tak berpikir itu hal terbesar, tapi hanya detail kecil,” tambahnya.
Pengakuan Haye dibenarkan Pelupessy: “Dia mengatakan yang sebenarnya. Saya ingat di pertandingan melawan Bahrain, kami beberapa kali ada di situasi seperti apa yang dia katakan.”
Kemenangan ini menjaga harapan Indonesia di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan koleksi 9 poin. Garuda kini hanya terpaut 1 poin dari Arab Saudi (peringkat 3) dan 3 poin dari Australia (peringkat 2), meski masih tertinggal 11 poin dari Jepang di puncak klasemen. Kolaborasi instinktif Haye-Pelupessy menjadi aset berharga untuk pertandingan krusial melawan Tiongkok dan Jepang pada Juni mendatang.
View this post on Instagram