Tim nasional Spanyol memasuki era baru di bawah kepemimpinan pelatih anyar Luis de la Fuente. Meski begitu, belum banyak perubahan komposisi pemain, khususnya di lini depan.
De la Fuente mengantikan Luis Enrique yang mundur setelah Piala Dunia 2022. Tugas perdana De la Fuente akan tersaji dalam sepekan ke depan, yakni dua laga Kualifikasi Euro 2024 kontra Norwegia (kandang – 26/3) dan Skotlandia (tandang – 29/3).
Sang pelatih anyar juga sudah memanggil 26 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan sejak pekan lalu. Dari 26 nama tersebut, 11 di antaranya merupakan jebolan skuat Matador di Piala Dunia Qatar 2022.
Lalu dari 11 pemain tersebut, ada tiga nama yang berposisi di lini serang, yakni Alvaro Morata, Dani Olmo, dan Nico Williams. Sedangkan pilar-pilar lini depan Spanyol jebolan Qatar 2022 yang tidak dipanggil kembali adalah Ferran Torres, Marco Asensio, dan Ansu Fati.
Posisi mereka digantikan Bryan Gil (Sevilla), Mikel Oyazarbal (Sociedad), Iago Aspas (Celta Vigo), Gerard Moreno (Villarreal), dan Joselu (Espanyol).
Jika acuannya berdasarkan jumlah gol ter-update yang ditorehkan para pemain di klub masing-masing, maka nama Joselu termasuk salah satu yang pantas dipanggil ke timnas.
Musim ini, Joselu sudah mengemas total 13 gol di semua ajang. Berdasarkan jumlah gol tersebut, ia menempati peringkat kedua di antara striker-striker tersubur asli Spanyol yang berkarier di lima liga terbaik Eropa musim ini (versi Opta).
Meski begitu, pemain yang menempati peringkat teratas di daftar tersebut justru belum diminati de la Fuente, yaitu Jose Luis Morales. Striker Villarreal itu sudah mengemas 14 gol yang menjadikannya sebagai striker berdarah asli Spanyol tersubur di lima liga top Eropa.
Uniknya, de la Fuente justru memanggil rekan setim Morales yang mengoleksi empat gol lebih sedikit (10 gol), yakni Gerard Moreno.
Satu pemain lain yang juga lepas dari pemanggilan de la Fuente adalah bomber Leeds United, Rodrigo. Padahal, Rodrigo juga sudah mengemas 13 gol yang membuatnya sejajar dengan Joselu.
Alih-alih memanggil Morales atau Rodrigo, de la Fuente justru lebih ingin mencoba peruntungan pemain-pemain minim gol seperti Bryan Gil (1 gol) dan Mikel Oyarzabal (2 gol).
Urusan pemilihan dan komposisi pemain memang sepenuhnya berada di tangan pelatih. Tak selamanya pula pemilihan itu dibuat berdasarkan torehan gol individual pemain, tapi lebih pada kebutuhan strategi yang akan dirancang sesuai kebutuhan tim.
Faktor umur juga terkadang bisa menentukan dan indikasinya tampak dalam kasus ini. Pasalnya, secara usia,Morales dan Rodrigo yang sama-sama sudah menginjak 32 tahun, jauh lebih uzur dibanding Gil (22 tahun) dan Oyarzabal (24 tahun).
Tim Jebreeetmedia menyusun daftar gabungan dari tiga besar pemain tersubur Spanyol di lima liga top Eropa versi Squawka, berikut dengan para penghuni lini depan La Fujia Roja di Piala Dunia 2022 dan di era baru kepemimpinan de la Fuente.
===
BOKS DATA
DAFTAR KOLEKSI GOL LINI DEPAN SPANYOL
Jose Luis Morales (Villarreal) – 14 gol
Joselu Mato (Espanyol) – 13 gol
Rodrigo Moreno (Leeds United) – 13 gol
Alvaro Morata (Atletico) – 12 gol
Iago Aspas (Celta Vigo) 12 gol
Gerard Moreno (Villarreal) – 10 gol
Marco Asensio (Madrid) – 7 gol
Nico Williams (Bilbao) – 7 gol
Ansu Fati (Barcelona) – 6 gol
Ferran Torres (Barcelona) – 5 gol
Dani Olmo (RB Leipzig) – 4 gol
Mikel Oyarzabal (Sociedad) – 2 gol
Bryan Gil (Sevilla) – 1 gol
*Keterangan:
- Yang dibold : Bukan jebolan Piala Dunia Qatar 2022 tapi kini dipanggil ke timnas.
- Yang dibold dan cetak miring : Jebolan Qatar 2022 dan Dipanggil kembali ke timnas pekan lalu
- Yang di cetak miring : Jebolan Qatar 2022, tapi tidak dipanggil ke timnas
- Tanpa bold dan cetak miring: Tidak dipanggil dan bukan jebolan Qatar 2022