Dari tangkapan kamera, Juergen Klopp tampak berlari ke wasit keempat dan merayakan selebrasi gol kemenangan timnya persis di muka sang pengadil.
Kemenangan dramatis 4-3 yang diraih Liverpool kala menjamu Tottenham Hotspur, Minggu (30/4) menyisakan beragam cerita. Salah satunya soal bagaimana adu argumen terjadi antara Klopp dengan tim wasit.
Kejadiannya bermula sesaat setelah Diogo Jota mencetak gol kemenangan Liverpool di menit 90+4’. Gol itu lahir hanya 99 detik setelah Spurs menyamakan kedudukan (3-3) berkat gol Richarlison.
Saat publik Anfield gegap gempita merayakan gol kemenangan tersebut, Klopp juga ikut serta. Sambil berlari ke arah John Brooks, wasit keempat, Klopp menumpahkan emosinya.
Selama sepersekian detik, ia bersorak lantang persis di wajah Brooks. Yang membuat momen tersebut tambah menjadi pusat perbincangan adalah karena Klopp tampak kesakitan memegangi hamstingnya usai beralih dari Brooks.
Pelatih asal Jerman itu akhirnya buka suara ketika ditanya wartawan dalam sesi jumpa pers usai laga. Ia mengaku begitu emosional lantaran wasit utama, Paul Tierney, sempat membiarkan pelanggaran Ben Davies kepada Mohamed Salah. Padahal, momen tersebut merupakan proses awal terjadinya gol penyeimbang Spurs yang dicetak Richarlison.
“Bagaimana mungkin mereka bisa tidak memberikan pelanggaran terhadap Salah,” ujar Klopp.
Usut punya usut, ini memang bukan kali pertama Klopp terlibat adu argumen dengan Tierney. Sebelumnya, keduanya juga pernah adu tegang kala Liverpool bersua Tottenham Hotspur pada Desember 2021 dan Tierney memimpin laga tersebut.
Dalam satu momen, Klopp tampak begitu geram lantaran Harry Kane tidak diganjar kartu merah meski melakukan pelanggaran keras ke salah satu pemain Liverpool.
Kala itu, Klopp bahkan sampai mengutarakan bahwa ia tak punya masalah dengan semua wasit, kecuali Tierney. Sang pelatih tak ragu untuk mengangkat kembali hal tersebut ke permukaan di sesi jumpa pers semalam.
“Kami punya sejarah dengan (Paul) Tierney. Saya benar-benar tak mengerti mengapa ia selalu berseberangan dengan kami. Ia memang sudah bilang tak ada masalah dengan kami, tapi rasanya hal itu tak benar,” ujar Klopp.
Klopp pada akhirnya dihadiahi kartu kuning oleh Tierney sebagai hukuman atas selebrasinya ke Brooks. Hal itulah yang dirasa makin mengganjal bagi Klopp.
“Saat merayakan selebrasi ke wasit keempat, saya sama sekali tak mengeluarkan kata-kata kasar atau hal-hal yang kurang perlu. Saya bahkan sudah kena “hukumannya” karena hamstring saya sampai tertarik saat selebrasi itu,” ujar Klopp.
“Akan tetapi, apa yang diucapkannya kala mengganjar saya dengan kartu kuning justru tak layak. Tak ada penjelasan spesifik soal kesalahan saya,” sambung Klopp.
Komisi Wasit Premier League atau Professional Game Match Officials (PGMOL), sudah langsung menyelidiki insiden tersebut dan hasilnya, tak ada indikasi yang cenderung memojokkan Klopp.
Menurut Sky Sports, pihak PGMOL sudah memeriksa rekaman audio laga dan tak menemukan adanya tindakan indisipliner dari selebrasi gol Klopp tersebut. Pernyataan PGMOL itu juga sudah dirilis secara resmi ke media.
