Close Menu
JebreeetmediaJebreeetmedia
    What's Hot

    Barca Academy Camps Jakarta: Wadah Baru Bakat Muda Sepakbola Indonesia

    May 22, 2025

    Perjalanan Karier Penuh Liku Shafira Ika, dari Lapangan Bulu Tangkis Sampai ke Kapten Timnas Putri Indonesia

    May 22, 2025

    Alejandro Garnacho Bikin Ulah (Lagi) Gegara Kzl Cuma Main Sebentar di Final, Ruben Amorim Sudah Pegang Alasan

    May 22, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Sepakbola Internasional
    • Bulutangkis
    Facebook X (Twitter) Instagram
    JebreeetmediaJebreeetmedia
    • Home
    • Sepakbola Internasional
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
      • Liga Champion/Europa
      • Timnas Mancanegara
    • Sepakbola Nasional
      • Liga 1
      • Timnas
    • Bulutangkis
    • Jebreeet
      • Jebreeet Talk
      • Jebreeet Tips
    • Tranmere Rovers
    • Merchandise
    JebreeetmediaJebreeetmedia
    Home » Data La Liga: Vinicius Terbanyak Mengalami Kasus Rasialisme
    Liga Spanyol

    Data La Liga: Vinicius Terbanyak Mengalami Kasus Rasialisme

    Jebreeet MediaBy Jebreeet MediaMay 24, 2023Updated:May 26, 2023No Comments3 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Vinicius Junior, mendapat dukungan moril dari rekan-rekan setim atas enam insiden rasialisme yang menimpanya di sepanjang tahun 2023.
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Pihak La Liga mengaku geram dengan maraknya kasus rasialisme. Sejumlah laporan sudah mereka buat, akan tetapi keterbatasan wewenang membuat kasus-kasus baru terus bermunculan.

    Termasuk pula kasus teranyar yang menimpa striker Real Madrid, Vinicius Junior, kala bertandang ke Valencia, akhir pekan silam. Berawal dari dugaan adanya umpatan dan gestur bernuansa rasisme dari bêberapa fan tuan rumah yang memadati tribun selatan Stadion Mestalla, emosi Vini terpancing. Kejadiannya berlangsung sekitar menit ke-70’.

    Pemain Brasil itu bahkan sampai mendekat ke arah penonton. Bahasa tubuhnya seakan menantang balik. Hal itu ternyata memantik amarah beberapa pemain Valencia. Sempat terjadi aksi dorong-mendorong. Dalam pemeriksaan VAR, Vini akhirnya menjadi sosok yang tersudutkan lantaran ia didapati memukul Hugo Duro.

    Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, Vini makin merasa jengkel atas hukuman kartu merahnya tersebut. Ia merasa didiskriminasi dan melampiaskan emosinya tersebut via media sosial. Kisahnya pun viral.

    La Liga langsung mengeluarkan rilis resmi terkait insiden tersebut. Secara garis besar, mereka mengutuk keras kasus rasialisme. Dalam rilis tersebut juga dicantumkan beberapa kasus serupa yang sudah pernah terjadi sebelumnya.

    Vini memang termasuk pemain yang paling sering menjadi sasaran aksi rasialisme suporter. Setidaknya, sudah ada delapan laporan sebelumnya yang pernah dibuat La Liga atas tindakan rasialisme terhadap Vini selama yang bersangkutan berseragam Madrid.

    Apa yang dialami striker Brasil tersebut di Mestalla bahkan merupakan insiden keenam yang dialaminya hanya dalam kurun lima bulan terakhir sejak pergantian tahun 2023. Kejadiannya berlangsung di empat stadion. (*Lihat boks data)

    Dalam rilis tersebut, pihak La Liga juga mengurai bagaimana hukum di Spanyol mengatur bahwa wewenang mereka (La Liga) hanya sebatas mengidentifikasi kasus dan melaporkannya ke pihak atau lembaga yang lebih berwenang. Dalam artian, La Liga tidak bisa langsung menjatuhkan sanksi kepada pelaku rasialisme.

    Menghadapi kondisi tersebut, dalam beberapa hari mendatang La Liga secara resmi akan meminta amandemen UU 19/2007 tertanggal 11 Juli tentang kekerasan, rasisme, xenofobia dan intoleransi dalam olah raga dan UU 39/2022 tertanggal 30 Desember tentang olah raga.

    Tujuan dari proposal tersebut adalah untuk meminta agar La Liga dapat menggunakan otoritas disipliner atas insiden semacam ini yang terjadi dalam pertandingan kompetisi profesional, sehingga komisi disiplin La Liga dapat memberikan sanksi, antara lain, dengan total atau sebagian penutupan tempat olah raga (stadion), larangan akses ke stadion bagi para penonton/penggemar rasis dan sanksi keuangan (denda), tanpa mengurangi penerapan tindakan sementara atau pencegahan yang mungkin sesuai, tergantung pada sifat dan keseriusan insiden.

    Selain dukungan positif dari La Liga, Vini juga menerima banyak dukungan serupa dari berbagai pihak, terutama dari sesama kalangan pemain, mulai dari rekan setim hingga bintang-bintang dunia dari tim-tim besar lain.

    Selain itu, Vini juga sudah bertemu langsung dengan Presiden Madrid, Florentino Perez. Dalam pertemuan tersebut, Perez menyebutkan bahwa pihak klub akan melakukan berbagai cara untuk menjaga nama baik pemain, mendukung upaya hukum para pemain dan bertekad agar hal-hal serupa tak terjadi lagi.

    ===

    BOKS DATA

    12 Kasus Rasialisme Laporan La Liga

    1. Inaki Williams (Atlehtic Bilbao) di Barcelona – 25 Januari 2020
    2. Vinicius Jr. (Madrid) di Barcelona – 24 Oktober 2021
    3. Nico Williams (Athletic Bilbao) di Sevilla – 13 Maret 2022
    4. Carlos Akapo (Cadiz) di Granada – 28 Februari 2022
    5. Vinicius Jr. di Atletico Madrid – 18 September 2022
    6. Vinicius Jr. di Valladolid – 30 Desember 2022
    7. Vinicius Jr. di Atletico Madrid – 26 Januari 2022
    8. Vinicius Jr. di Mallorca – 5 Februari 2023
    9. Vinicius Jr. di Osasuna – 18 Februari 2023
    10. Samu Chukwueze (Villarreal) di Mallorca – 18 Februari 2023
    11. Vinicius Jr. di Sevilla – 5 Maret 2023
    12. Vinicius Jr. di Barcelona – 19 Maret 2023

     

    aksi florentino perez Karim Benzema la liga rasialisme rasis real madrid vinicius junior
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

    Related Posts

    Alejandro Garnacho Bikin Ulah (Lagi) Gegara Kzl Cuma Main Sebentar di Final, Ruben Amorim Sudah Pegang Alasan

    May 22, 2025

    Tottenham yang Kampiun Liga Europa, Gimana Nasib Ruben Amorim dan Ange Postecoglou?

    May 22, 2025

    Yang Keren-Keren dari Kesuksesan Tottenham Raih Liga Europa Usai Empaskan Man. United

    May 22, 2025

    Kilas Balik Transfer De Bruyne ke City: Kedua Termahal Setelah Di Maria dan Bikin Sterling Cuma Bertahan 1,5 Bulan

    May 21, 2025
    Add A Comment
    Leave A Reply Cancel Reply

    Editors Picks

    Barca Academy Camps Jakarta: Wadah Baru Bakat Muda Sepakbola Indonesia

    May 22, 2025

    Perjalanan Karier Penuh Liku Shafira Ika, dari Lapangan Bulu Tangkis Sampai ke Kapten Timnas Putri Indonesia

    May 22, 2025

    Alejandro Garnacho Bikin Ulah (Lagi) Gegara Kzl Cuma Main Sebentar di Final, Ruben Amorim Sudah Pegang Alasan

    May 22, 2025

    Tottenham yang Kampiun Liga Europa, Gimana Nasib Ruben Amorim dan Ange Postecoglou?

    May 22, 2025
    Jebreeetmedia
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • Home
    • Sepakbola Internasional
    • Bulutangkis
    • Jebreeet
    © 2025 Jebreeetmedia. Maintained by kreasiMAYA. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.