Pelatih asal Singapura, Aidil Sharin belum lama ini mengundurkan diri dari Persikabo 1973 dengan alasan keluarga. Dikatakan bahwa orang tua dari Aidil Sharin tengah sakit dan harus dirawat. Pada saat itu dikatakan jika Aidil Sharin ingin merawat orang tuanya sampai sembuh dan enggan meninggalkannya.
Dengan alasan orang tua sakit, akhirnya Persikabo 1973 pun melepaskan Aidil Sharin. Namun anehnya, tak lama berselang, Aidil Sharin justru diketahui malah bergabung dengan klub asal Malaysia, Kuching City FC.
Bergabungnya Aidil Sharin ke Kuching City FC pun tentu menimbulkan pertanyaan. Apakah betul Aidil Sharin meninggalkan Persikabo 1973 karena masalah keluarga, atau justru ada alasan lain yang ditutupi?
Namun hal yang pasti, ia sudah diperkenalkan oleh Kuching City FC sebagai pelatih anyar mereka. Kuching City FC sendiri merupakan tim yang bermain di kasta tertinggi Liga Malaysia atau biasa disebut Malaysia Super League.
“Pelatih Aidil Sharin kini menjadi Pelatih Kepala Kuching City FC mengisi posisi yang dikosongkan Pelatih Irfan Bakti Abu Salim,” bunyi keterangan resmi dari Kuching City FC di Instagram.
Dijelaskan pula jika nantinya Aidil Sharin akan dibantu dua asisten pelatih lokal. Diharapkan oleh klub, Aidil Sharin dapat membawa perubahan yang baik, terlebih perbaiki peringkat yang saat ini ada di urutan ke-13.
“Pelatih berusia 46 tahun itu akan dibantu oleh dua pelatih lokal yakni Pelatih Firdaus Morshidi dan Pelatih Zulkarnien Poasa. Selamat bertugas, Coach!,” tutup pernyataan tersebut.
View this post on Instagram
MUNDUR
Aidil Sharin sebetulnya mempunyai catatan yang tidak terlalu buruk bersama Persikabo 1973 di Liga 1 2023/24. Ia mencatatkan dua kali kalah, satu kali imbang dan satu kali menang.
Kekalahan Persikabo 1973 diraih dari Rans Nusantara dengan skor 2-1 dan PSM Makassar dengan skor 1-0. Untuk hasil imbang diraih saat menghadapi Persija jakarta dengan skor 0-0 dan menang kemarin saat menghadapi Bhayangkara FC dengan skor 1-0.
Perpisahan dengan Aidil Sharin juga sudah diumumkan oleh Persikabo 1973 melalui akun Instagram mereka. Dalam pernyataannya, Persikabo 1973 sangat berterima kasih kepada mantan pelatih Home United tersebut.
“Hatur nuhun coach Aidil. Terima kasih sudah memberikan warna baru dalam permainan Persikabo 1973. Terima kasih juga sudah menjadi motivator, ayah dan juga sahabat baik bagi kami. Sampai jumpa lagi coach, sehat dan sukses selalu @aidil_sharin77,” tulis Persikabo 1973 dalam lamannya.
DIRAWAT
Selain itu, kondisi orang tua Aidil Sharin yang sakit diketahui melalui Media Officer Persikabo 1973, Nandang Permana Sidik. Mundurnya Aidil Sharin memang karena orang tuanya sakit. Aidil Sharin disebutkan ingin fokus menjaga sang orang tua yang tengah terkapar sakit.
Dibanding meninggalkan sang orang tua, Aidil Sharin ingin merawatnya sampai sang orang tua dapat sembuh dari sakitnya. “Coach Aidil mengundurkan diri dari jabatan pelatih karena alasan keluarga.
“Dimana saat ini orang tuanya sedang menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Singapura. Beliau menyampaikan tidak ingin hilang fokus, dan sebagai anak lelaki tentunya harus bisa merawat orang tua saat sakit. Itu alasan yang disampaikan beliau yang saya ketahui,” sambung Nandang.
PESAN
Selepas meninggalkan Persikabo 1973, Aidil Sharin meninggalkan pesan untuk para pemain. Ia yakin pemain Persikabo 1973 dapat membawa tim menjalani musim lebih baik lagi.
Menurut Aidil Sharin, kunci agar Persikabo 1973 dapat berbicara banyak di Liga 1 2023/24 adalah pemain untuk tetap konsisten, dan bermain maksimal ke depannya. Pasalnya Aidil Sharin yakin, dengan pemain lokal yang dimiliki Persikabo 1973, musim ini Persikabo 1973 bisa berbicara banyak siapa pun pelatihnya.
“Saya sudah sampaikan kepada pemain saat saya pamit, kalau mereka adalah pemain-pemain yang memiliki kualitas bagus. Dan saya yakin, mereka bisa membawa Persikabo 1973 berprestasi atau lebih baik dari musim lalu,” tutur Aidil.
View this post on Instagram