Close Menu
JebreeetmediaJebreeetmedia
    What's Hot

    Ramadhan Sananta Resmi Tinggalkan Persis Solo, Gabung Klub Brunei DPMM FC di Liga Super Malaysia

    May 20, 2025

    Media Belanda Sebut Simon Tahamata akan Segera Bergabung ke PSSI

    May 20, 2025

    Profil Kenneth Perez, Pengamat Sepak Bola dan Eks Pemain FC Twente yang Sebut Mees Hilgers Sok Jadi Bintang Dunia

    May 20, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Sepakbola Internasional
    • Bulutangkis
    Facebook X (Twitter) Instagram
    JebreeetmediaJebreeetmedia
    • Home
    • Sepakbola Internasional
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
      • Liga Champion/Europa
      • Timnas Mancanegara
    • Sepakbola Nasional
      • Liga 1
      • Timnas
    • Bulutangkis
    • Jebreeet
      • Jebreeet Talk
      • Jebreeet Tips
    • Tranmere Rovers
    • Merchandise
    JebreeetmediaJebreeetmedia
    Home » HSS Series 5: Menang Angka, Anthony Engelen Akui Paris Pernandes Sebagai Lawan Tangguh
    Jebreeet

    HSS Series 5: Menang Angka, Anthony Engelen Akui Paris Pernandes Sebagai Lawan Tangguh

    Jebreeet MediaBy Jebreeet MediaApril 22, 2024No Comments3 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Anthony Engelen (Biru) bertarung sengit dengan Paris Pernandes di laga penutup HSS Series 5. Anthony akhirnya keluar sebagai pemenang.
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Duel Anthony Engelen vs Paris Pernandes jadi suguhan penutup sempurna dalam rangkaian HSS Series 5 di Indonesia Arena, Minggu (21/4). Keduanya sudah saling jual-beli pukulan sejak ronde pertama.

    Paris yang berusia 15 tahun lebih muda dibanding Anthony, mengawali pertarungan dengan cukup enerjik. Upaya itu diyakini untuk menekan Anthony yang sulit bergerak lincah karena tengah menderita cedera telapak kaki.

    Berbekal pengalaman segudang malang melintang di dunia Mixed Martial Art (MMA), Anthony tak terpancing, juga tak terintimidasi.

    Buahnya ia petik di ronde kedua dan ketiga. Penampilan dingin Anthony membuat Paris terbuai. Di masing-masing ronde tersebut, beberapa kali pukulan Anthony mendarat ke wajah Paris yang membuat petinju asal Binjai itu terjatuh.

    Di ronde keempat, hidung Paris mulai mengeluarkan darah dan wasit sempat menghentikan pertarungan. Meski begitu, Paris tetap bertahan.

    Mengandalkan sisa-sisa tenaganya, Paris masih sempat memberondong pukulannya ke arah Anthony di dua ronde terakhir (ronde lima dan enam). Sang lawan tak mau kalah dengan terus menghadirkan pukulan balasan.

    Bel tanda laga usai berbunyi dan kedua petinju langsung menunjukan sikap respek dengan saling berpelukan. Juri akhirnya memutuskan Anthony menang angka 57-56, 58-55, dan 57-55.

    “Terima kasih untuk HSS karena sudah menyertakan saya untuk kembali bertanding. Terima kasih juga kepada Paris karena sudah menjadi lawan yang setimpal untuk saya,” ujar Anthony.

    Dalam beberapa kesempatan jelang hari-H, baik Anthony maupun Paris sudah kerap terlibat adu psywar. Rentang usia keduanya yang cukup jauh menjadikan pertarungan ini layaknya duel antara ayah melawan anak.

    Dalam jumpa pers yang menghadirkan seluruh petarung bulan lalu, Anthony bahkan sengaja mengenakan tongkat dan membawa popok.

    “Saya sengaja datang pakai tongkat karena Paris bilang saya sudah tua. Ini sekalian saya bawakan dia popok. Saya sudah latihan sekitar 17 tahun, jadi saya akan ajari dia sebagaimana ayah mengajari anaknya,” ujar Anthony kala itu.

    Paris tak mau kalah gertak. Kala itu, ia juga hadir dengan menenteng pisang sebagai wujud dari ciri khasnya yang kondang akan petinju pohon pisang.

    Drama psywar berlanjut di sesi Face-Off dan timbang badan. Namun, semuanya berujung dengan aksi saling respek di atas ring tinju.

    “Saya sudah bertanding di mana-mana, melawan banyak juara, tapi malam ini saya harus akui bahwa Paris juga lawan yang keras. Kamu hebat,” tutup Anthony.

    Mendapat pujian dari sang lawan, Paris balik menundukkan dirinya di depan Anthony. Gestur serupa juga beberapa kali dipertunjukkannya jelang dan usai pengumuman pemenang. Pertarungan sengit yang berujung aksi saling respek itu seakan menjadi penutup sempurna dari gelaran HSS Series 5.

    Last but not least, segalanya makin terbungkus manis lewat penampilan penutup Break-Time Show dari trio penyanyi bersuara merdu, Nowela Elizabeth, Nikita Baker, dan Novia Bachmid. Thumbs up untuk HSS Series 5. Tinju Indonesia memasuki babak baru.

    Anthony Engelen Holywings Holywings Sport Show HSS Series 5 indonesia arena Jebreeetmedia menang angka Paris Pernandes psywar
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

    Related Posts

    Malam Pembukaan Minisoccer Super League, Dimulainya Kolaborasi Olahraga dan Teknologi

    May 12, 2025

    Manchester United Akan Tampil dengan Skuad Utama di Laga Spesial Melawan ASEAN All-Stars

    May 10, 2025

    Kemenpora Turun Tangan Adakan Seleksi Atlet Tiga Cabang Olahraga yang Bermasalah untuk Diberangkatkan ke SEA Games 2025

    May 8, 2025

    Lewat Unjuk Rasa #Minsocitukeren, Minisoccer Super League Ingin Perkenalkan Kompetisi ke Publik

    May 4, 2025
    Add A Comment
    Leave A Reply Cancel Reply

    Editors Picks

    Ramadhan Sananta Resmi Tinggalkan Persis Solo, Gabung Klub Brunei DPMM FC di Liga Super Malaysia

    May 20, 2025

    Media Belanda Sebut Simon Tahamata akan Segera Bergabung ke PSSI

    May 20, 2025

    Profil Kenneth Perez, Pengamat Sepak Bola dan Eks Pemain FC Twente yang Sebut Mees Hilgers Sok Jadi Bintang Dunia

    May 20, 2025

    Liverpool Belum Pernah Menang setelah Pastikan Juara, Mo Salah Ketularan Luputkan Peluang

    May 20, 2025
    Jebreeetmedia
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • Home
    • Sepakbola Internasional
    • Bulutangkis
    • Jebreeet
    © 2025 Jebreeetmedia. Maintained by kreasiMAYA. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.