Persita Tangerang resmi mendatangkan pemain muda yang berposisi sebagai penyerang bernama Ayom Majok. Pemain berusia 21 tahun berkewarganegaraan Sudan Selatan itu didatangkan di jendela transfer paruh musim Liga 1 2024/25.
Ayom Majok datang setelah pada musim lalu bermain untuk klub Australia (A-League), Brisbane Roar. Bersama Brisbane Roar, Ayom menjalani 16 pertandingan dan mencetak satu gol.
“Saya sangat antusias untuk bisa berada di Persita dan tak sabar bermain di hadapan para Persita fans. Saya selalu ingin mencoba tantangan baru dan ketika saya mendapatkan tawaran dari Persita itu menjadi keputusan yang muda bagi saya.
“Saya juga memiliki teman yang pernah bermain di Indonesia seperti Ajak Riak dan juga Elvis Kamsoba yang keduanya membela PSS Sleman musim lalu,” lanjut Ayom.
Lahir di Juba, Sudan Selatan, Ayom bersama kedua orang tuanya hijrah ke Australia sejak ia masih kanak-kanak. Ia memulai karir sepakbolanya di tim junior West Adelaide.
Ayom kemudian bergabung dengan Adelaide United dan Cumberland United, dimana ia mendapatkan kesempatan tampil di tim utama dengan mencetak 9 gol dalam 21 pertandingan.
Pada bulan Desember 2020, Ayom bergabung dengan klub profesional A-League Men Western United dengan kontrak beasiswa selama dua tahun. Lalu Ia pindah ke Adelaide City pada bulan April 2022.
Setelah kontribusinya dalam membawa gelar juara di NPL South Australia, Brisbane Roar datang dan menawarkan kontrak padanya.
Ia melakukan debut seniornya untuk Brisbane Roar sebagai pemain pengganti pada menit ke-78, menggantikan Joseph Knowles, dalam pertandingan melawan Melbourne City yang berakhir imbang 0-0.
“Saya suka mencetak gol dan menunjukan teknik yang saya punya. Saya tak sabar untuk bisa berkontribusi bersama Persita di musim ini,” ujarnya.
“Saya ingin membantu tim ini dan berharap di akhir musim kita bersama bisa meraih kesuksesan dan membawa kebahagiaan untuk para suporter,” tutupnya.
Mendatangkan Ayom tentunya merupakan langkah yang cukup berani dilakukan oleh Persita. Pasalnya sebagai pemain muda yang masih minim pengalaman, dipastikan tidak akan mudah untuk beradaptasi di Liga 1.
Persaingan yang ketat dan juga tekanan yang sangat besar terkadang membuat banyak pemain tidak bisa memperlihatkan kemampuan terbaiknya. Belum lagi Ayom juga baru mencatatkan 18 laga di level profesional dengan mencetak satu gol.
Kendati begitu, patut ditunggu kiprah dari Ayom. Tentu saja banyak yang berharap kalau Ayom dapat menjadi kepingan yang hilang di lini depan Persita.
View this post on Instagram