Timnas U-17 Indonesia kini tengah mempersiapkan diri jelang menjalani Piala Asia U-17 2025 yang akan di gelar di Arab Saudi. Persiapan dilakukan dengan menjalani pemusatan latihan (TC) terakhir di Bandung dan Bogor. TC ini berlangsung dari 3 hingga 16 Maret 2025 sebelum tim bertolak ke Dubai untuk serangkaian laga uji coba internasional.
Pelatih kepala Timnas U-17 Indonesia, Nova Arianto, menyatakan bahwa fokus utama TC adalah memperdalam pemahaman taktikal. Tentu harapannya Ketika menjalani Piala Asia U-17 2025 timnya sudah siap 100%.
“Bandung dan Bogor adalah tahap TC terakhir. Kami berada di Bandung hingga 15 Maret dan fokus kami adalah mempertajam taktikal untuk persiapan Piala Asia U17 2025. Pada 16 Maret, kami akan bertolak ke Dubai,” ujar Nova Arianto.
Nova juga menyoroti tantangan yang dihadapi selama TC berlangsung di bulan Ramadan. Menurutnya, tim pelatih harus mencari cara terbaik agar para pemain tetap bisa berlatih secara optimal.
“Berlatih di bulan Ramadan menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi staf pelatih dalam mengatur program latihan. Kami harus memastikan para pemain bisa tetap berlatih dengan maksimal di setiap sesi,” tambahnya.
Di Dubai nantinya, Mathew Baker dan kawan-kawan dijadwalkan menjalani tiga hingga empat pertandingan uji coba melawan tim dari beberapa negara. Uji coba ini diharapkan dapat mengukur sejauh mana kesiapan tim serta mengidentifikasi aspek yang masih perlu diperbaiki sebelum bertarung di turnamen resmi.
Menariknya, di sela-sela sesi latihan, Gerald Vanenburg hadir di sesi latihan. Gerald Vanenburg adalah salah satu asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia. Ia turut memantau perkembangan para pemain muda serta memberikan motivasi bagi para pemain jelang turnamen Piala Asia U-17 yang akan digelar pada 3-20 April 2025 mendatang.
PUTU PANJI
Sementara itu Kapten Timnas U-17 Indonesia, I Putu Panji Apriawan, menegaskan bahwa persiapan tim jelang Piala Asia U-17 2025 semakin intens. Pemain yang berposisi sebagai bek ini menilai bahwa kondisi tim saat ini terus berkembang seiring dengan peningkatan intensitas latihan.
“Kondisi tim sejauh ini cukup baik. Di Yogyakarta kita meningkatkan kondisi fisik, dan di Bandung kita mulai mempertajam taktikal. Intensitas latihan terus meningkat, dan itu menjadi tantangan bagi kami di bulan Ramadan, terutama bagi yang menjalani ibadah puasa,” ujar Putu Panji.
Menurutnya, selain kesiapan fisik, aspek mental dan pemahaman taktik juga harus diperkuat agar tim dapat tampil maksimal di turnamen mendatang.
“Mental, fisik, dan taktikal harus jauh lebih kuat untuk selalu fokus di setiap latihan, sehingga bisa maksimal di Piala Asia dan semoga bisa lolos ke Piala Dunia,” tambah pemain kelahiran 2 April 2008 tersebut.
Putu Panji juga mengungkapkan bahwa timnya banyak belajar dari perjalanan timnas U-20 di Piala Asia U-20 di Tiongkok belum lama ini. Untuk itu, dirinya berharap timnas U-17 dapat tampil lebih baik dengan selalu menjaga fokus sepanjang pertandingan.
Pada Piala Asia U-17 2025 yang akan berlangsung pada 3-20 April mendatang di Arab Saudi, Garuda Muda tergabung di Grup C bersama Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan.
View this post on Instagram