Dimas Drajad melalui musim yang berat pada tahun pertama berbaju Persib Bandung. Sempat jadi andalan pada awal musim Liga 1 2024/25, ia terkapar di tengah musim akibat cedera ligamen engkel.
Dimas Drajad harus naik meja perawatan beristirahat dari aktivitas sepak bola selama dua bulan. Padahal sang pemain sempat diandalkan dalam 12 pertandingan dan sudah menyumbang dua gol dan dua assist. Dimas mengambil hikmah dari musim yang beratnya ini.
“Saya memang tidak bisa banyak bermain di tahun ini, 12 match, ya saya semoga tahun ini bisa memberikan sampai juara, dan tahun depan semoga tidak ada cedera cedera lagi,” ungkap Dimas.
BACA JUGA: Sandy Walsh Ceritakan Perpindahan Kilat dari KV Mechelen ke Yokohama Marinos
Dimas direncanakan kembali comeback berlatih di lapangan pada April mendatang pasca-libur Idulfitri 1446 H. Ia harus kembali menata kondisi kebugarannya agar ideal bisa bermain dalam 90 menit pertandingan. Harap bisa bermain di sisa tujuh laga Maung Bandung.
Pemain asal Gresik ini menuturkan bagaimana kondisinya terkini. Sesuai saran dokter tim, Dimas sudah melalui recovery pemulihan selama dua bulan. Ini saatnya ia kembali merumput, kembali menyentuh bola yang lama ia tepikan.
“Sekarang sudah hampir dua bulan, ya targetnya sih memang dua bulan dari dokternya juga, sekarang Alhamdulillah membaik dan semoga setelah lebaran bisa berlatih dan bermain lagi,” harap Dimas.
ZULKIFLI
Selain itu, Persib Bandung juga harus kehilangan pemain mudanya, Zulkifli Lukmansyah yang juga mengalami cedera. Bahkan Zulkifli Lukmansyah harus dibawa ke rumah sakit sesegera mungkin untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Ia mengalami cedera setelah mengalami cedera di bagian rusuknya akibat benturan pada gim internal di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengatakan, cederanya Zulkifli menjadi satu-satunya masalah yang ada dalam gim internal tersebut. Secara fisik dan kondisi, pemain bugar setelah menjalani latihan sepekan terakhir.
“Hasil tidak begitu penting. Satu-satunya masalah adalah Zul saya harap tidak mengalami cedera yang serius. Dia menerima benturan di rusuknya dan itu satu-satunya masalah. Sisanya bagus, semua banyak berlari,” kata Hodak setelah pertandingan.
Pelatih asal Kroasia ini mengatakan, para pemain tampil baik dalam laga 2 x 35 menit tersebut. Hodak mengatakan, ia masih merencanakan satu gim lagi sebelum bertandang ke markas Borneo FC pada 11 April 2025 mendatang.
“Kami bermain selama 70 menit dan semuanya bermain dengan baik. Nanti kami akan ada satu pertandingan lagi sebelum bermain melawan Borneo. Ini akan bagus agar siap menghadapi Borneo nanti,” pungkasnya.
View this post on Instagram