Tim penuh kejutan di Piala Dunia 2022 kali ini akhirnya harus menerima posisi empat dalam turnamen kali ini. Hal tersebut didapat usai Maroko kalah dari Kroasia dalam perebutan juara tiga Piala Dunia 2022.
Dalam pertandingan tersebut, Maroko gagal mengejar ketertinggalan dan akhirnya berakhir dengan skor 2-1, unggul Kroasia atas Maroko.
Meski begitu tentu saja kejutan yang diberikan oleh Maroko betul-betul membuat kita terpana. Apalagi saat mereka mengirim Cristiano dkk untuk pulang ke negaranya.
Dalam acara live reaction yang dibawakan oleh Aldi Bawazier, Sapto Haryo dan Ricky Nelson, disebutkan bahwa kekalahan Maroko disebabkan karena permainan mereka tidak berkembang.
Terlebih Hakim Ziyech yang tidak bermain seperti biasanya pada pertandingan tersebut.
“Tadi gol kedua itu di kanan tidak ada orang, harusnya Hakimi, cuma dia telat mundur dakhirnya tidaj bisa cover. Ziyech ini mati, tidak ada apa2 dia. Cuma satu dua gaya-gaya dan akhirnya gagal,” ucap Ricky Nelson.
Setuju dengan Ricky Nelson Sapto Haryo juga mengatakan bahwa magis dari Hakim Ziyech tertahan oleh permainan apik para pemain Kroasia. Apalagi Ziyech yang beberapa kali terlihat berubah posisi dari kanan ke kiri tampaknya tidak berjalan mulus.
Justru perpindahan tersebut membuat permanan Maroko tersendat sampai gagal memberikan tekanan yang berarti.
“Ziyech not having this day, sih. Mungkin dia memang harus dipindah dan Boufal ke kiri, dengan begitu akhirnya lebih hidupkan permainan Maroko. Mereka lihat sisi kanan Kroasia tuh lebih gampang ditembus.
Jadi memang Ziyech harus main di kanan tidak di kiri,” katanya.
Dengan hasil tersebut maka Kroasia berhasil merebut posisi tiga Piala Dunia dan membuktikan bahwa kekuatan Kroasia masih sama seperti edisi sebelumnya yang sukses melaju sampai partai final.
Patut ditunggu apakah raihan Kroasia akan berlanjut di Piala Dunia selanjutnya atau tidak. Atau justru mereka akan merosot dari tiga besar Piala Dunia edisi selanjutnya.
Selamat untuk Kroasia, dan semangat untuk Maroko!