Dari beragam data statistik yang membuktikan produktivitas Erling Haaland musim ini, catatan berikut ini rasanya termasuk yang cukup menonjol.
Lewat ketajamannya, Erling Haaland seakan belum ingin berhenti menjadi pusat perhatian dunia. Yang teranyar, ia mencetak hattrick guna menghadirkan kemenangan 6-0 kontra Burnley, akhir pekan lalu. Kemenangan yang sekaligus meloloskan Manchester City ke babak semifinal Piala FA musim ini.
Beragam rekor baru ia ukir berkat torehan tiga golnya tersebut. Pasalnya, gol-gol tersebut merupakan torehan hattrick keenam Haaland musim ini dan tak ada satu pun pemain lain yang mampu menorehkan hal serupa.
Sebelum hattrick keenam Haaland tersebut, masih ada nama Harry Kane yang juga pernah mengoleksi lima kali hattrick dalam semusim (2016/17).
Total gol yang sudah Haaland torehkan sejauh ini adalah 42 gol (di semua ajang). Dari 42 golnya tersebut, sebanyak 28 gol ia cetak khusus di ajang Premier League.
Jika dibedah lagi dari 28 gol tersebut, ada enam gol yang ia cetak dengan kaki kanan. Padahal, kaki paling dominan Haaland justru kaki kiri. Di sinilah salah satu keistimewaan lain Haaland.
Jumlah enam gol kaki kanan Haaland tersebut sudah cukup untuk menjadi salah satu faktor pembuktian ketajaman Haaland di Eropa.
Menurut Squawka, jumlah tersebut merupakan jumlah gol terbanyak (di lima liga top Eropa) yang dicetak seorang pemain tanpa menggunakan kaki terkuatnya. (*Lihat boks data).
Sebagai perbandingan, beberapa pemain kondang lain di lima liga top Eropa yang juga mengandalkan kaki kiri sebagai kaki terkuat seperti Mohamed Salah (Liverpool), Rapinha (Barcelona), dan Phil Foden (City), juga tak memiliki torehan gol kaki kanan (weaker foot) sebanyak Haaland.
Pemain lain di lima top Eropa yang koleksi gol weaker foot-nya paling mendekati Haaland adalah striker muda Atalanta, Rasmus Hajlund (5 gol).
===
BOKS DATA
JUMLAH GOL KAKI KANAN TERBANYAK YANG DITOREHKAN PEMAIN-PEMAIN BERKAKI KIRI Di 5 LIGA TOP EROPA
- Erling Haaland (City) – 6 gol
- Rasmus Hajlund (Atalanta) – 5 gol
- Omar Marmoush (Wolfsburg) – 4 gol
- Alexandar Sarloth (Real Sociedad) – 4 gol
- Terem Moffi (Loren, Nice) – 4 gol
- Mohamed Salah (Liverpool) – 4 gol
- Marcus Ingvartsen (Mainz) – 3 gol
- Same Castillejo (Valencia) – 3 gol
- Rapinha (Barcelona) – 3 gol
- Phil Foden (City) – 3 gol