Biasanya, Chelsea merupakan penantang bagi dominasi Manchester City beberapa tahun terakhir. Dengan jurang perbedaan kekuatan yang sangat lebar, City akan merayakan gelar dengan menekuk eks rival berat pada Minggu (21/5).
Tugas Man. City menjadi lebih ringan pada akhir pekan ini. Kekalahan Arsenal di Nottingham Forest pada Sabtu (20/5) membuat The Gunners tak dapat lagi mengejar The Cityzens. Walau sudah juara, City tetap mengusung konsentrasi saat menjamu Chelsea.
The Blues musim ini tampil bak klub gurem kendati memiliki kesamaan dengan Cityzens, yakni memiliki kekuatan finansial besar. Chelsea tidak lagi ditakuti seperti sebelum-sebelumnya.
Selain merosotnya lawan, Cityzens bisa mengedepankan catatan pertemuan belakangan ini. Skuad Pep Guardiola ini selalu menang di lima benturan terakhir dengan klub London Barat itu. Tak hanya itu, City tidak pernah kebobolan di lima partai tersebut.
Menarik bagaimana sebelum lima kekalahan beruntun itu Chelsea menjadi momok besar buat City. The Blues memenangi tiga duel pada rentang April hingga Mei 2021 di tiga ajang berbeda. Yang paling menggembirakan Chelsea tak pelak kemenangan di final Liga Champion yang digelar di Estadio do Dragao, Porto.
Kekalahan di laga puncak kompetisi yang trofinya sangat didamba itu bak melecut Manchester Biru. Bukan hanya kembali superior saat meladeni Chelsea, City meningkatkan kapasitas baik di kompetisi lokal maupun kontinental. Peluang besar City meraih treble musim ini adalah buktinya.
Sebaliknya, Chelsea seperti terjun bebas sejak gelar kedua di Liga Champion itu. Pemecatan manajner yang mempersembahkan trofi itu, Thomas Tuchel, mengawali keputusan buruk yang sudah pasti berujung pada musim buruk pula.
Segera setelah timnya memastikan tempat di final Liga Champion dengan mendominasi penguasa kompetisi tersebut, Real Madrid, Guardiola tak ingin berlarut-larut dalam euforia. Baginya, kesempatan City menjadi kampiun Premier League terbuka pekan ini. Tak dinyana, Arsenal tergelincir di City Ground, kandang Forest. Dengan keunggulan empat angka dari Arsenal yang sudah tinggal menyisakan satu pertandingan, City tak terkejar lagi.
Sebelumnya, Guardiola sudah menyatakan tak berniat mengandalkan hasil laga lain. Mantan bos Barcelona itu akan mengangkat trofi Prem kelimanya. Catatan itu akan menyamai Sir Matt Busby dan Tom Watson. Hanya Sir Alex Ferguson, George Ramsay, dan Bob Paisley yang mengoleksi lebih banyak gelar.
“Kami enggak boleh terlena. Kami takkan memaafkan diri bila fokus kami teralihkan hal lain. Kami mesti berkonsentrasi di setiap pertandingan untuk finis yang bagus,” ujar Guardiola seperti dikutip The Guardian. Janji itu terucap sebelum gelar “pemberian” Forest. Konsentrasi akan dipindahkan ke ajang lain. Namun, cara Guardiola adalah tetap menjaga rasa lapar.
Boleh jadi sebuah insiden di leg 2 semifinal di Etihad Stadium menarik perhatian terkait harmoni dalam tubuh City menjelang lawatan Chelsea. Di tengah permainan, Kevin de Bruyne terekam meneriaki balik agar sang pelatih menutup mulut. “Saya dan Kevin kerap berteriak satu sama lain. Saya sangat menyukainya,” ucap Pep berusaha meredam isu perselisihan.
City tentu tak berniat membiarkan masalah internal, apalagi eksternal seperti Chelsea, merusak pesta mereka di depan publiknya nanti. Frank Lampard, pernah mencicipi bermain di City selepas dari Chelsea, menjamin timnya akan membuat guard of honor bila sang tuan rumah sudah memastikan gelar sebelum duel.
“Saya ingat mendapatkannya saat masih bermain. Hal itu merupakan bentuk penghormatan besar. Jadi, saya tak bermasalah dengan guard of honor,” tutur Lampard dikutip Daily Mail.
Lebih lanjut, sang legenda hidup Chelsea berniat menjadikan kesuksesan Cityzens sebagai inspirasi buat The Blues musim depan. “Satu-satunya inspirasi seharusnya adalah apa yang diperbuat City hingga bisa seperti sekarang. Pengangkatan trofi adalah sesuatu yang perlu dihormati. Memahami mengapa mereka bisa melakukannya adalah hal lain,” ucap Lamps.
Niat itu seperti mengamini pendapat bahwa Chelsea sulit menang di Etihad Stadium pada Ahad. Apalagi, Lamps tidak berhasil mengangkat performa Si Biru.
View this post on Instagram