Kemenangan tiga gol tanpa balas yang dibuat Liverpool di rumahnya atas Nottingham Forest pada Minggu (29/10) bermakna besar buat klub. Secara khusus, untuk Luis Diaz.
Tripoin ini membuat Liverpool terus menempel dua klub London Utara yang berada di dua teratas klasemen Premier League. Forest gagal memupus rekor tak pernah menang di Anfield sejak 1969.
Terdapat tiga hal khusus terkait tiga poin Si Merah ini.
Prihatin Diaz
Luis Diaz menjadi perhatian khusus sebelum gelaran laga ini. Dalam kondisi normal, Diaz sangat berpeluang tampil sejak awal di pertandingan pekan ke-10 ini. Akan tetapi, penyerang asal Kolombia ini mengalami musibah serius terkait keluarga di negara asalnya.
Kedua orang tua Diaz dikabarkan menjadi korban penculikan di selatan Kolombia. Pada Sabtu, Presiden Kolombia, Gustavo Petro, menyatakan bahwa ibu Diaz telah diselamatkan. Namun, sang ayah belum ditemukan.
“Kami jelas harus membuat perubahan di saat-saat terakhir karena situasi pribadi yang dialami Luis Diaz. Situasi yang mengkhawatirkan kami semua. Petang yang sangat berat. Ini pengalaman baru yang tak pernah saya ingin rasakan,” ucap Jurgen Klopp sebelum pertandingan.
Gestur Jota
Sesaat sebelum pertandingan, para pemain memberikan penghormatan khusus sosok penting dari klub rival, yakni untuk legenda sepak bola Inggris, Sir Bobby Charlton, dan eks pemilik Everton, Bill Kenwright. Charlton, legenda Man. United, dan Kenwirght mangkat pada awal pekan.
Hanya, Liverpool juga mempunyai alasan khusus untuk sosok lain, tak lain yakni Diaz. Namun, The Reds membutuhkan momentum yang tepat. Momentum itu datang pada menit ke-31.
Melalui sebuah serangan balik setelah lini tengah merebut bola dari Forest, Darwin Nunez menggeber bola operan Mohamed Salah. Kiper Forest, Matt Turner, masih bisa mementahkan tembakan Nunez, tapi tidak dengan rebound Diogo Jota.
Gestur mengesankan diperlihatkan Jota usai mengukir gol pembuka. Penyerang asal Portugal itu berlari ke bangku cadangan untuk mengambil sebuah seragam Liverpool. Nomor punggungnya 7, milik Luis Diaz. Dukungan nyata untuk rekan setim.
Szobo 2 Assist
Catatan penting dibuat Dominik Szboszlai di laga ini. Gelandang asal Hongaria ini membuat dua assist untuk dua gol terakhir Liverpool. Wajar bila pemain yang didatangkan Si Merah dari RB Leipzig itu didaulat situs seperti Whoscored dan Flashscore sebagai pemain terbaik partai ini.
Pada menit ke-35, Szboszlai membuat kerja sama cantik dengan Mohamed Salah dalam sebuah serangan balik. Ia meneruskan dengan operan tarik dari sisi kanan yang langsung dibelokkan Nunez di depan gawang untuk gol kedua Reds atau gol keempat striker Uruguay itu di liga.
Assist kedua Szobo hadir pada menit ke-77. Umpan panjang gelandang berusia 23 tahun itu gagal diantisipasi Turner yang meninggalkan gawang hingga keluar kotak penalti. Mo Salah praktis tinggal menceploskan bola ke gawang yang sudah kosong. Reds hampir mencetak gol keempat lewat Cody Gakpo, tapi gol pemain Belanda itu dianulir karena off-side.