Bos Manchester United, Erik ten Hag, tak bisa menahan diri juga untuk tidak membela Andre Onana setelah kiper anyarnya tersebut mendapat sorotan lagi. Dasarnya lumayan jelas, lho.
Onana kembali membuat kesalahan yang bisa berujung kegagalan United lolos ke fase gugur Liga Champion. Setelah beberapa pekan tampil bagus di liga, kiper Kamerun itu kembali dikritik karena tampil tidak meyakinkan saat United bertandang ke Galatasaray di matchday 5 Liga Champion.
Ten Hag pun menyodorkan statistik untuk mendukung sokongannya buat kiper yang dibeli dari Inter Milan pada musim panas lalu tersebut. Dua torehan penting dibuat Onana di liga musim ini.
Yang pertama, Onana menghasilkan clean sheet terbanyak di Premier League musim ini, yakni sejumlah lima laga. Berikutnya, Onana terbaik kedua dengan rata-rata 3,67 kali mencegah lawan mencetak gol.
Untuk kategori terakhir tersebut, terbaik di Prem saat ini adalah Thomas Kaminski. Penjaga gawang klub promosi Luton Town tersebut tercatat mencegah 6,3 potensi gol lawan musim ini.
Peramu statistik terkemuka, Opta, mengeluarkan catatan tersebut. Perhitungannya adalah dengan mengesampingkan gol lawan dari peluang yang diharapkan jadi gol yang mengarah ke gawang (expected goals on target).
“Kalau menganalisis dengan benar, kalian bisa melihat bahwa ia adalah kiper terbaik kedua di Premier League berdasarkan statistik. Ia terbaik kedua soal kemungkinan menjaga gawangnya dari kebobolan,” ucap Ten Hag dikutip BBC.
Kiprah di Liga Champion yang menjadi sorotan utama. Selain kepayahan di Istanbul, Onana juga membuat blunder kala United keok 3-4 dari Bayern Munchen di pembukaan. Iblis Merah terancam gagal lolos dari fase grup.
“Ia bermain baik. Ia juga tahu bahwa ia telah melakukan kesalahan di Liga Champion, tapi secara khusus ia tampil cukup baik di lima bulan pertama. Kita telah melihat bagaimana ia bereaksi terhadap performa buruk seperti di Munchen. Di Burnley, ia tampil luar biasa. Ia merupakan seseorang dengan karakter kuat yang akan mengatasinya,” ucap Ten Hag lagi.
Menurut Opta, Onana membuat 34 operan di luar kotak penalti, ketiga terbanyak di Liga Champion. Angka itu terbanyak ketiga. Dengan 43,7 sentuhan dan 25,6 operan sukses per laga di Premier League, Onana menjadi kiper United yang paling sering terlibat dalam permainan sejak statistik ini dimunculkan pada 2006-07.
Angka-angka itu tak kurang menunjukkan hasratnya sebagai kiper yang ingin terlibat dalam bangunan serangan.
Namun, Onana membuat empat kesalahan di Liga Champion, terbanyak yang dibuat seorang kiper musim ini. Di ajang mewah di Eropa itu, United mendapatkan sedikit lebih banyak tembakan (15,4 per laga), daripada di Prem, yakni 14,6 per gim.
Sebelum laga di Newcastle, Onana telah kebobolan 15 gol. Jumlah itu datang dari 18,67 peluang lawan yang bisa menjadi gol. Hal itu memperlihatkan Onana sebenarnya tampil tangguh.