Close Menu
JebreeetmediaJebreeetmedia
    What's Hot

    Juara di Taipei Open 2025, Seberapa Melesat Performa Jafar/Felisha? Menang 15 Kali Sejak Pergantian Tahun

    May 12, 2025

    Thom Haye Tak Sabar Menjalani Pemusatan Latihan Timnas Indonesia di Bali

    May 12, 2025

    APPI Mengutuk Keras Pelemparan Bus Persik Kediri oleh Oknum Suporter

    May 12, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Sepakbola Internasional
    • Bulutangkis
    Facebook X (Twitter) Instagram
    JebreeetmediaJebreeetmedia
    • Home
    • Sepakbola Internasional
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
      • Liga Champion/Europa
      • Timnas Mancanegara
    • Sepakbola Nasional
      • Liga 1
      • Timnas
    • Bulutangkis
    • Jebreeet
      • Jebreeet Talk
      • Jebreeet Tips
    • Tranmere Rovers
    • Merchandise
    JebreeetmediaJebreeetmedia
    Home ยป Newcastle Kena Hattrick Mantan, Mungkin Sudah Mesti Mulai Berpikir Bersaing dengan Man. United untuk Liga Europa
    Liga Inggris

    Newcastle Kena Hattrick Mantan, Mungkin Sudah Mesti Mulai Berpikir Bersaing dengan Man. United untuk Liga Europa

    Jebreeet MediaBy Jebreeet MediaDecember 27, 2023No Comments3 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Chris Wood, hattrick untuk Forest ke gawang eks klub. (foto: twitter 90min_football)
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Niat Newcastle United untuk bangkit dari keterpurukan terutama di Liga Champion mendapati jalan terjal. Pada Selasa (26/12), The Magpies diempaskan Nottingham Forest. Pahitnya lagi, eks pemain mencetak trigol ke gawang mereka.

    Ambisi di rumah

    Pelatih Newcastle, Eddie Howe, ingin pasukannya mengalihkan rasa frustrasi akibat kegagalan di Liga Champion ke Premier League. Hasil laga pertama setelah kepastian masuk kotak itu, yaitu tiga gol tanpa balas atas Fulham, tampak sesuai dengan ambisi itu.

    Dua kekalahan di dua laga berikutnya, yakni dari Chelsea di perempat final Piala Liga dan 0-1 dari tuan rumah Luton Town di Premier League, memberikan bukti melemahnya Magpies.

    Menjamu Forest, Newcastle mengincar kembalinya ketangguhan dan tetap tangguh di St. James’ Park. Sebelum duel, The Toon Army menghasilkan tujuh kemenangan beruntun di kandangnya itu.

    Kekokohan St. James’ Park sepertinya terjaga ketika wasit menunjuk titik putih setelah pemain Forest, Ola Aina, menjatuhkan Alexander Isak. Dari penalti menit ke-23 itu, penyerang Swedia tersebut membawa Newcastle unggul.

    Sayang, Isak tidak bisa membuat gol kedua. Peluangnya menggandakan keunggulan klubnya mengarah ke kiper Forest, Matt Turner. Kansnya di babak kedua juga gagal berbuah hasil, begitu pula rebound Anthony Gordon. Secara keseluruhan, tekanan tuan rumah hanya sporadis setelah unggul.

    “Kado” dari mantan

    Dalam laga Boxing Day ini, Forest bisa mencium kerapuhan Newcastle, terutama perihal kecepatan dalam menangkal serangan balik.

    Peluang Morgan Gibbs-White di awal duel masih melebar. Anthony Elanga meluputkan dua kesempatan sebelum kombinasinya dengan Gibbs-White akhirnya berbuah gol penyeimbang saat menit pertama injury time paruh pertama. Chris Wood, menapak gol itu.

    Wood merupakan eks pemain Newcastle. Rekrutan kedua Howe di Newcastle itu menggandakan golnya pada menit ke-53. Wood melejit mengejar operan Elanga sebelum melewati Dan Burn dan mencungkil bola melewati kiper Martin Dubravka.

    Wood memuncaki kiprah mengesankan di laga ini dengan penyelesaian apik menyusul operan daerah Murillo di menit ke-60. Penyerang Selandia Baru ini menjadi pengukir hattrick kedua untuk Forest di Premier League, setelah Kevin Campbell 27 tahun lalu. Elanga dan Gibbs-White lalu hanya hampir memperbesar keunggulan Forest.

    Karya Espirito Santo

    Usai laga pembuka Boxing Day ini, Newcastle masih menempati peringkat ketujuh. Klub Tyneside itu hanya menghasilkan sebuah kemenangan dan lima pertandingan terakhir. Kemapanan mereka di rumah pun runtuh. Hasil ini merupakan kekalahan pertama Magpies di St. James’ Park di divisi teratas dari Forest sejak Oktober 1988.

    Buat Forest, hasil ini menandai kemenangan pertama mereka di bawah arahan Nuno Espirito Santo. Wood menjadi salah satu bukti pengaruh eks pelatih Wolves dan Spurs itu. Pelatih sebelumnya yang dipecat pekan lalu, Steve Cooper, kerap mencadangkan Wood.

    Tiga angka ini mengakhiri deret tujuh laga beruntun tanpa kemenangan yang dicatat Forest. Juara Liga Champion dua kali itu naik ke peringkat ke-16 di klasemen sebelum jadwal Boxing Day lainnya.

     

    View this post on Instagram

     

    A post shared by JEBREEETmedia (@jebreeetmedia)

    anthony gordon boxing day chris wood dubravka eddie howe elanga espirito santo gibbs-white isak newcastle newcastle forest 1-3 nottingham forest st james park
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

    Related Posts

    Ditahan Imbang Genoa, Ini Bukti Napoli Lagi Gak Hoki: 9 Peluang Ditepis Kiper, Sedangkan 2 Peluang Lawan Jadi Gol

    May 12, 2025

    Sambutan Campur Aduk untuk TAA dan Kebiasaan Martinelli Cetak Gol di Anfield

    May 12, 2025

    Ini Baru Namanya Laga Klasik! 7 Gol, Hattrick Kylian Mbappe, dan Jarak 7 Poin.

    May 11, 2025

    Newcastle Perbesar Kans ke Liga Champion, Pukul Chelsea dan Lewati Man. City

    May 11, 2025
    Add A Comment
    Leave A Reply Cancel Reply

    Editors Picks

    Juara di Taipei Open 2025, Seberapa Melesat Performa Jafar/Felisha? Menang 15 Kali Sejak Pergantian Tahun

    May 12, 2025

    Thom Haye Tak Sabar Menjalani Pemusatan Latihan Timnas Indonesia di Bali

    May 12, 2025

    APPI Mengutuk Keras Pelemparan Bus Persik Kediri oleh Oknum Suporter

    May 12, 2025

    Respons PSSI Usai FIFA Menjatuhkan Hukuman Berupa Denda dan Pengurangan Kapasitas di Stadion

    May 12, 2025
    Jebreeetmedia
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • Home
    • Sepakbola Internasional
    • Bulutangkis
    • Jebreeet
    © 2025 Jebreeetmedia. Maintained by kreasiMAYA. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.