Manchester City melangkah ke perempat final Liga Champion usai menuntaskan perlawanan FC Kobenhavn. Pada Rabu (6/3), The Cityzens menang 3-1 di leg 2.
Tiga gol City dicetak Manuel Akanji (5′), Julian Alvarez (9′), dan Erling Haaland (45+3′). Mohamed Elyounoussi (29′) sempat memperkecil ketertinggalan Kobenhavn menjadi 1-2. Dengan agregat 6-2, City melenggang ke delapan besar.
Dominasi yang dipertunjukkan City diperjelas dengan empat hal berikut ini.
Tren tiga
Yang menarik dari perjalanan City mempertahankan gelarnya sejauh ini adalah kemampuan mencetak banyak gol. Dari situ, muncul keunikan: selalu bikin tiga gol.
Sejak membuka laga di Grup G dengan kemenangan 3-1 atas Crvena Zvezda alias Red Star Belgrade, Manchester Biru selalu membukukan trigol dalam setiap pertandingan. Konsistensi ini akan menggetarkan pertahanan calon lawan mereka. Berikut ini hasil-hasilnya.
Fase Grup
19/9/2023 City 3-1 Red Star (Pencetak gol: Alvarez [2], Rodri)
4/10/2023 Leipzig 1-3 City (Foden, Alvarez, Doku)
25/10/2023 Young Boys 1-3 City (Akanji, Haaland [2])
7/11/2023 City 3-0 Young Boys (Haaland [2], Foden)
28/11/2023 City 3-2 Leipzig (Haaland, Foden, Alvarez)
13/12/2023 Red Star 2-3 City (Hamilton, Phillips, Bobb)
16 Besar
13/2/2024 Kobenhavn 1-3 City (De Bruyne, Silva, Foden)
6/3/2024 City 3-1 Kobenhavn (Akanji, Alvarez, Haaland)
Kendur kedua
Ketiga gol Cityzens di Etihad yang memastikan dominasi mereka atas Kobenhavn tercipta pada babak pertama. Bisa jadi skuad Pep Guardiola sengaja bikin hanya tiga gol biar sensasional.
Indikasi lain mengendurnya City pada babak kedua adalah enggak bertambahnya jumlah tembakan ke gawang di babak itu. Total tembakan yang dilepaskan Mateo Kovacic cs. di paruh kedua hanya sebuah.
Simpan tenaga
Kesan Manchester Biru menyimpan kekuatan susah dihilangkan. Pasalnya, beberapa andalan reguler seperti Kevin de Bruyne, Bernardo Silva, Kyle Walker, dan Phil Foden, memang dibangkucadangkan.
Di dua sayap di belakang Haaland, Pep menurunkan Matheus Nunes dan Oscar Bobb. Rico Lewis tampil penuh di titik bek kanan.
Tiga nama pemain muda dimasukkan pada babak kedua. Sergio Gomez menggantikan Rodri setelah turun minum. Micah Hamilton menggantikan Nunes sejak menit ke-72, dan Jacob Wright menggantikan Haaland (88′).
Alasannya bisa ditebak. City akan menghadapi partai sangat penting di Premier League pada Minggu (10/3), yakni tandang ke Anfield. Jarak City dengan Liverpool, yang berada di puncak klasemen liga, hanya satu angka saat ini.
View this post on Instagram
Rekor favorit besar
Cityzens menyodorkan sebuah hasil lagi yang mempertegas kefavoritan mereka mempertahankan trofi. Beberapa rekor ditorehkan City dari partai ini.
City telah mememangi 28 dari 30 laga kandang terakhir mereka di Liga Champion. Kini mereka mengikuti jejak Barcelona yang tak terkalahkan di setidaknya 30 laga kandang beruntun. Barca mengukir 38 pertandingan tak terkalahkan di Camp Nou pada rentang September 2013 – November 2020.
Man. City menjadi tim pertama di kompetisi besar Eropa yang mencetak setidaknya tiga gol di sembilan laga kandang berturut-turut. Kobenhavn “berandil” dalam rekor ini, sejak City menang 5-0 atas wakil Denmark itu pada Oktober 2022.
City menjadi kubu ketiga yang memenangi 10 partai UCL beruntun setelah Real Madrid (2015) dan Bayern Munchen (2013 dan 2020). Citeh baru sekali kalah di dua leg fase gugur dalam lima musim.