Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama dan Mohammad Reza Pahlevi berhasil lolos ke final Orleans Masters 2024 usai mengalahkan pasangan Taiwan, Chen Zhi Ray/Lin Yu Chieh dengan skor 21-17, 23-21.
Keberhasilan ini menjadikan Sabar/Reza sebagai perwakilan kedua Indonesia yang lolos ke final Orleans Masters 2024 setelah pasangan ganda campuran, Rinov Rivaldy/Pitha Mentari. Di semifinal, Rinov/Pitha menang dua gim langsung dari pasangan Denmark, Mads Vestergaard/Christine Busch.
Wakil Merah-Putih di final bahkan bisa menjadi tiga pasang jika ganda putri Meilysa Trias Puspita Sari/Rachel Allessya Rose juga bisa mengalahkan wakil Bulgaria di semifinal, Gabriel Stoeva/Stefani Stoeva.
Penampilan Sabar/Reza dalam merebut tiket ke final terbilang cukup mengesankan. Keduanya tampil percaya diri sejak awal pertandingan.
Terbuki mereka bisa unggul cepat 4-0, 7-3, 9-5, dan 11-7 di masa interval. Setelah jeda, keduanya makin nyetel dan tak canggung meski lawan beberapa kali sempat memempet, terutama di skor 14-13, 16-15, 17-16, sebelum akhirnya menutup gim pertama dengan skor 21-17.
Jalannya laga berlangsung lebih sengit di gim kedua. Hal itu tergambar dari cukup seringnya skor imbang menghiasai permainan (14 kali).
Dari 14 kali kedudukan imbang tersebut, 10 kali di antaranya bahkan terjadi secara berturut-turut setelah masa interval dan di poin-poin krusial yakni mulai dari 12-12 sampai 21-21. Barulah begitu unggul di 22-21, Sabar/Reza akhirnya bisa menyudahi perlawanan Taiwan tersebut.
Usai laga, pelatih Sabar/Reza yang juga jebolan pelatnas Cipayung, Andrei Adistia, menjabarkan bahwa ketenangan Sabar/Reza, khususnya di akhir-akhir gim kedua, menjadi faktor utama dari kemenangan ini.
“Happy, happy banget bisa masuk ke final. Hanya di set kedua, kita agak terbawa dengan gaya permainan lawan. Tapi, alhamdulillah di angka-angka krusial, mereka tetap fokus, bisa jaga poin, dan akhirnya bisa menang,” ujar Andrei.
Di final, Sabar/Reza bakal menghadapi pemenang antara Andreas Sondergaard/Jesper Toft (Denmark) atau Choong Hon Jian/Muhammad Haikal (Malaysia).
Secara rekor pertemuan, Sabar/Reza belum pernah bertemu dengan kedua pasang calon lawan mereka di final tersebut. Namun, menurut Andrei selaku pelatih, hal itu tak perlu terlalu dikhawatirkan. Ia meyakini Sabar/Reza tengah berada dalam performa terbaik dan siap menghadapi keduanya.
“Kalau (kedua calon lawan) sudah masuk final, ya berarti (mereka) bagus. Tapi, tentu kita juga berharap bisa bawa pulang gelar,” ujar Andrei.