Close Menu
JebreeetmediaJebreeetmedia
    What's Hot

    Gerald Vanenburg Puji Timnas U-23 Indonesia Usai Taklukkan Filipina, Kini Alihkan Fokus ke Malaysia

    July 18, 2025

    Erick Thohir Pastikan akan Ada Dua Penyerang Anyar di Timnas Indonesia, Minta Dukungan Penuh di Kualifkasi Piala Dunia 2026

    July 18, 2025

    Gerald Vanenburg Klarifikasi Soal Larangan Bermain Terkait Selebrasi

    July 18, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Sepakbola Internasional
    • Bulutangkis
    Facebook X (Twitter) Instagram
    JebreeetmediaJebreeetmedia
    • Home
    • Sepakbola Internasional
      • Liga Inggris
      • Liga Italia
      • Liga Spanyol
      • Liga Champion/Europa
      • Timnas Mancanegara
    • Sepakbola Nasional
      • Liga 1
      • Timnas
    • Bulutangkis
    • Jebreeet
      • Jebreeet Talk
      • Jebreeet Tips
    • Tranmere Rovers
    • Merchandise
    JebreeetmediaJebreeetmedia
    Home » Indonesia Open 2024: Respek! Meski Kalah di Final, An Sae Young Ajak Orang Tuanya Berfoto Bareng Chen Yu Fei
    Bulutangkis

    Indonesia Open 2024: Respek! Meski Kalah di Final, An Sae Young Ajak Orang Tuanya Berfoto Bareng Chen Yu Fei

    Jebreeet MediaBy Jebreeet MediaJune 9, 2024Updated:June 10, 2024No Comments2 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Usai laga final tunggal putri Indonesia Open 2024, An Sae Young mengajak ayah (baju merah) dan ibunya (baju hitam) untuk berfoto dengan Chen Yu Fei, berserta beberapa petinggi BWF.
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Final impian tersaji kala kedua pebulutangkis tunggal putri terbaik dunia, An Sae Young (peringkat 1 dunia/Korea Selatan) dan Chen Yu Fei (peringkat 2/China), bersua di laga final Indonesia Open 2024, Minggu (9/6).

    Ketatnya persaingan tercermin dari jalannya laga yang berlangsung hingga rubber-game. Chen Yu Fei unggul 21-14 di gim pertama, sedangkan An Sae Yong membalas dengan keunggulan 21-14 di gim kedua.

    Namun, perlawanan An Sae Young selaku juara bertahan, mulai mengendor di gim ketiga. Ia tertinggal 0-6 dan sejak itu tak mampu lagi mengejar ketertinggalan. Pemain andalan Korea Selatan itu akhirnya takluk 14-21.

    Bagi Chen Yu Fei, kemenangan ini sekaligus menjadi pembalasan atas kegagalannya dari lawan yang sama di final Singapore Open 2024 pekan lalu. Kala itu, An Sae Young menang 21-19, 16-21, 21-12.

    Catatan head-to-head di antaranya keduanya juga makin berimbang. Chen Yu Fei hanya unggul satu kemenangan (11-10) dari total 21 pertemuan melawan kompatriotnya. Bahkan, dalam empat pertemuan terakhir, keduanya sama-sama dua kali saling mengalahkan.

    Namun, persaingan itu hanya tersaji di dalam lapangan. Di luar lapangan, keduanya sama-sama menaruh respek meski berstatus musuh bebuyutan.

    Usai meladeni wawancara dengan awak media di Mixed Zone, An Sae Yong mengajak ayah dan ibunya untuk berfoto bersama Chen Yu Fei. Mendapat ajakan tersebut, Chen Yu Fei langsung menghampiri. Ia tak lupa menundukkan kepala ketika ayah dan ibu An Sae Young menyalaminya dan memberi ucapan selamat.

    Ayah dan ibu An Sae Young bahkan mempersilahkan Chen Yu Fei untuk mengangkat medali kemenangan. Tak ada kesan canggung di antara mereka.

    Usai momen tersebut, malah An Sae Young yang mengucapkan terima kasih kepada awak media karena sudah bersedia memfoto mereka.

    “Chen Yu Fei bermain cukup baik hari ini. Saya sudah berusaha mengeluarkan permainan terbaik. Hanya saja, saya kurang bisa beradaptasi dengan angin dan laju bola. Sementara serangan dan pertahanan Chen Yu Fei sedang bagus-bagusnya,” ujar An Sae Yong.

    Begitu juga sebaliknya, Chen Yu Fei juga tetap angkat topi kepada sang lawan. Ia mengakui kemenangan yang diraihnya tak datang dengan mudah.

    “An Sae Young adalah lawan yang kuat. Tentu saya senang bisa mengalahkannya hari ini. Tapi, bukan berarti saya juga bisa menang lagi nanti melawannya di Oimpiade. Ia tetaplah pemain yang patut diwaspadai,” timpal Chen Yu Fei.

     

    View this post on Instagram

     

    A post shared by Pundit Bulutangkis Indonesia (@pb_ina)

    an sae young chen yu fei final Indonesia Open 2024 korea selatan olimpiade peringkat 1 dunia peringkat 2 dunia tunggal putri
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

    Related Posts

    Indonesia Open 2025: Melahirkan 4 Juara Baru dan 3 Menang Comeback

    June 9, 2025

    Indonesia Open 2025: Tuan Rumah Puas dengan Runner-Up, Korea Selatan Mendominasi

    June 8, 2025

    Perjuangan Sabar/Reza di Final Indonesia Open 2025: Dari Lawan yang Bikin Sulit Sampai Tubuh yang Mulai Berontak

    June 8, 2025

    Anders “Istora Boy” Antonsen Juara Indonesia Open 2025: Dari Lupa Selebrasi hingga Painkiller

    June 8, 2025
    Add A Comment
    Leave A Reply Cancel Reply

    Editors Picks

    Indonesia Open 2025: Melahirkan 4 Juara Baru dan 3 Menang Comeback

    June 9, 2025

    Indonesia Open 2025: Tuan Rumah Puas dengan Runner-Up, Korea Selatan Mendominasi

    June 8, 2025

    Perjuangan Sabar/Reza di Final Indonesia Open 2025: Dari Lawan yang Bikin Sulit Sampai Tubuh yang Mulai Berontak

    June 8, 2025

    Anders “Istora Boy” Antonsen Juara Indonesia Open 2025: Dari Lupa Selebrasi hingga Painkiller

    June 8, 2025

    Gerald Vanenburg Puji Timnas U-23 Indonesia Usai Taklukkan Filipina, Kini Alihkan Fokus ke Malaysia

    July 18, 2025

    Erick Thohir Pastikan akan Ada Dua Penyerang Anyar di Timnas Indonesia, Minta Dukungan Penuh di Kualifkasi Piala Dunia 2026

    July 18, 2025

    Gerald Vanenburg Klarifikasi Soal Larangan Bermain Terkait Selebrasi

    July 18, 2025

    Daya Tarik Liga Malaysia Jadi Alasan Ramadhan Sananta Terima Tawaran DPMM FC

    July 17, 2025
    Jebreeetmedia
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • Home
    • Sepakbola Internasional
    • Bulutangkis
    • Jebreeet
    © 2025 Jebreeetmedia. Maintained by kreasiMAYA. Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.