Barcelona menempuh jalan sulit untuk membukukan kemenangan ketiga dari tiga pekan pertama di La Liga musim ini. Efek langsung debutan yang produk akademi menjadi pembicaraan utama laga di kandang Rayo Vallecano pada Selasa (27/8).
Selain tentang anak baru tapi sebenarnya lama, terdapat beberapa hal yang menarik lain. Catatan sempurna mengikuti kiprah comeback Barcelona di Estadio de Vallecas.
Babak I: Dominan, tapi Tertinggal
Barcelona tampil mendominasi di babak pertama dengan 65% penguasaan bola. Namun, klub Catalan ini melakukannya setelah tertinggal lebih dulu di awal pertandingan.
Unai Lopez membuka skor saat duel baru memasuki menit kesembilan dari assist Jorge de Frutos. Gol ini menjadi buah dari gebrakan Vallecano yang menghasilkan 4 percobaan dengan 3 tembakan mengarah ke gawang Barca.
Blaugrana menorehkan 7 tembakan, tapi hanya 2 buah yang menjadi shot on goal. Pertahanan Vallecano bisa menangkal 3 tembakan kubu tamu.
Babak II: Agresif, Untung Efektif
Penguasaan bola Barca menurun ke 61% di paruh kedua. Namun, Hansi Flick bisa mengubah keagresifan pasukannya. Blaugrana melepaskan 15 tembakan, 7 di antaranya diblok Vallecano.
Blaugrana bisa menyamakan kedudukan saat laga berlangsung satu jam. Setelah bekerja sama satu-dua dengan Raphinha, Pedri bisa menjebol gawang Vallecano yang dikawal Dani Cardenas.
Barca beruntung mengingat mereka hanya membuat 3 tembakan ke gawang di paruh kedua ini. Tiga poin juga didapat berkat pertahanan yang memaksa Vallecano hanya membuat 4 tembakan dan 1 shot on goal.
Debut Impian
Dani Olmo melakoni debutnya di laga ini sebagai pengganti. Sang pengatur serangan menggantikan Ferran Torres saat turun minum.
Kepindahannya dari RB Leipzig yang konon melibatkan transfer 60 juta euro sudah dipastikan pada awal bulan. Namun, aturan ketat finansial liga sempat mencegah Barca memainkan Olmo di dua pekan pertama.
Barca akhirnya bisa mendaftarkan sang gelandang serang sebagai pemain mereka setelah melego pemain. Ilkay Gundogan bisa dilepas kembali ke Man. City. Clement Lenglet dijual ke Atletico Madrid.
Olmo segera bersinar di partai perdananya. Pada menit ke-80, pemain berusia 26 tahun mengukir gol tembakan melengkung dengan kaki kiri setelah aksi menawan dari rekannya di timnas Spanyol, Lamine Yamal.
Olmo merupakan pemain binaan La Masia pada 2007-2014 sebelum diambil Dinamo Zagreb. Per 2020, Olmo pindah ke Leipzig.
100% Flick
Hasil tiga poin ini membawa Barcelona berjaya di puncak klasemen. Los Cules menjadi satu-satunya klub belum kehilangan angka. Villarreal berada di peringkat kedua sementara ini dengan 7 poin dari 3 pertandingan.
Pengaruh kedatangan Flick sejauh ini sangat berarti bagi Barcelona. Klub Catalan ini bisa menjadi penantang gelar lagi setelah kehilangan takhta musim silam.
View this post on Instagram