Tengah pekan ini, nama Viktor Gyokeres mencuat ke permukaan. Hal disebabkan dua faktor, yakni karena ketajamannya dan soal alasannya batal bergabung ke Arsenal.
Kita mulai dari yang pertama, ketajamannya. Striker Sporting Lisbon berdarah Swedia itu menjelma sebagai salah satu striker tertajam di dunia sepanjang musim lalu.
Ia sukses mengemas 43 gol dari total 50 penampilan bersama Sporting. Catat pula bahwa musim lalu merupakan musim perdananya berseragam Sporting.
Sebelumnya, Gyokeres bukanlah siapa-siapa di sepak bola Eropa. Dari tanah kelahirannya di Stockholm, Swedia, Gyokeres sempat mencoba peruntungan karier kala merantau ke tanah Inggris pada tahun 2018.
Awalnya, ia bergabung dengan Brighton untuk kemudian dipinjamkan ke St Pauli (2019/20), Swansea (2020/21), dan Coventry (2021). Di Coventry, statusnya jadi pemain permanen.
Sporting lalu merekrut Gyokeres jelang bergulirnya musim 2022/23 dan sisanya menjadi sejarah. Koleksi 43 gol musim lalu membuatnya diminati beberapa klub besar Eropa. Arsenal merupakan salah satunya.
Gosip kepindahan Gyokeres ke skuat London Merah sempat beredar jelang penutupan bursa transfer. Namun, rencana itu tak terealisasi. Sang striker menjelaskan bahwa harga release-clause (100 juta euro) yang dipasang Sporting jadi salah satu penyebabnya.
“Harga release-clause saya mungkin terlalu besar, jadi tak ada tim-tim peminat yang mendekati saya. Memang, nilainya cukup besar. Kita lihat saja di bursa transfer berikutnya,” ujar Gyokeres dilansir Metro.
“Tak ada yang terjadi (isu transfer) dan saya merasa sudah menjalani periode bagus musim lalu. Jadi, ya mungkin itu mengapa saya tak jadi pindah,” lanjutnya.
Meski gagal berkiprah ke Inggris, striker berusia 26 tahun itu tetap berfikiran positif. Toh, ia sebenarnya juga masih merasa nyaman di Sporting.
“Harga besar release clause saya mungkin berarti Sporting merasa saya layak di tim ini dan kita harus menghormatinya,” ujar Gyokeres.
“Saya benar-benar menikmati berkarier di Sporting dan tak bisa komplain terhadap banyak hal. Jadi, tak ada masalah kalaupun pada akhirnya saya bertahan di Sporting,” lanjutnya.
Ungkapan itu ternyata bukanlah isapan jempol semata. Gyokeres tetap berupaya keras menampilkan performa terbaiknya.
Hal itu tercermin dari catatan bagus yang ditorehkan Gyokeres di awal-awal musim 2024/25 ini. Dilansir Squawka, Gyokeres sukses menyumbang sembilan gol dan tiga assist dari lima laga yang sudah dijalaninya musim ini, baik di level klub maupun timnas.
Yang teranyar, Gyokeres menyumbang satu gol dan dua assist kala mengantar Swedia menang 3-1 vs Azerbaijan di ajang UEFA Nations League 2024, Jumat (5/9).
View this post on Instagram