Saat Anda membaca tulisan ini, Alexandra Boje, mungkin baru saja mentraktir tandem sekaligus kekasihnya, Mathias Christiansen, Minggu (3/11).
Momen itu terajut berkat keberhasilan tim yang dibela Boje, Blitzers, dalam menjuarai turnamen BDMNTN-XL yang berlangsung selama empat hari, Kamis-Minggu (31 Oktober-3 November 2024) di Istora Senayan, Jakarta.
Pada laga final yang berlangsung Minggu, (3/11) Blitzers sukses mengalahkan Hurricanes yang justru diperkuat Christiansen dengan skor 7-2.
Sejatinya, Boje dan Christiansen, merupakan salah satu pasangan ganda campuran andalan Denmark. Namun, keduanya harus berpisah untuk sementara waktu lantaran Christiansen tersandung kasus doping pada pertengahan tahun ini. Kabar buruk itu mengacaukan mimpi keduanya untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024.
Boje berupaya move-on dari kasus yang menimpa kekasihnya tersebut. Dalam beberapa turnamen terakhir, termasuk pada ajang yang berlangsung di negerinya sendiri, Denmark Open 2024, ia sudah rela bertandem dengan rekan barunya, Robin Tabeling (Belanda).
Di tengah beragam tekanan, Boje dan Christiansen tampak antusias untuk datang ke Indonesia dan tampil di ajang BDMNTN-XL. Begitu tiba di Tanah Air awal pekan silam, Boje bahkan langsung mengunggah fotonya dengan sang kekasih di akun Instagram. “Jakarta Vibes with Love”, tulisnya di bagian caption.
Hanya saja, takdir lagi-lagi memisahkan keduanya untuk sementara waktu. Pasalnya, Boje tergabung di tim Blitzers, sedangkan Christiansen di tim Hurricanes.
Yang bikin menarik lagi, kedua tim itu justru bersua di final. Kali ini, justru Boje yang punya peran lebih besar dibanding sang kekasih.
Atlet cantik berusia 24 tahun itu sukses mengawali aksi comeback timnya. Bermain di partai ketiga (ganda putri) yang berbobot dua poin, Boje – berpasangan pemain asal Thailand, Pornpawee Chochuwong – menang 14-13, 16-11, 11-12, 14-12 atas ganda putri Hurricanes yang menurunkan Gloria E. Widjaja/Selena Piek.
Kemenangan itu terasa cukup krusial lantaran Blitzers sudah lebih dulu tertinggal 0-2 setelah menelan kekalahan di dua laga awal yang masing-masing berbobot satu poin, yakni tunggal putri dan ganda putra.
Momentum comeback yang dikreasi Boje/Chochuwong berlanjut karena Blitzers sukses menyapu bersih dua laga sisa (tunggal putra dan 3v3) yang masing-masing berbobot dua poin dan tiga poin. Skor akhir 7-2 untuk Blitzers.
Ditemui usai Jebreeetmedia di Mixed Zone usai memenangi partai ganda putri, Boje, mengaku tak mau kalah dari Hurricanes yang dibela sang kekasih. Apalagi, ini laga final. Keduanya malah bertekad saling mengalahkan.
“Kami sama-sama ingin menang. Tak masalah kalau sampai harus membuat timnya kalah,” ujar Boje sembari tertawa.
Jebreeetmedia lalu coba menggali lebih dalam soal seberapa besar adu gengsi di antara keduanya, semisal apakah mereka membuat sebuah taruhan?
“Oiya, kalau taruhan tidak. Tapi, betul juga ya, setelah ini saya akan bilang ke Mathias bahwa siapa yang menang harus traktir makan,” tutup Boje.
Jadi, Få et godt måltid (selamat makan-makan – bahasa Denmark), Boje dan Chirstiansen!
View this post on Instagram