Hampir seminggu berlalu sejak Ruben Amorim resmi menjadi pelatih Manchester United. Eks pelatih Sporting Lisbon itu sudah merapat ke Manchester sejak pekan lalu guna merampungkan seluruh dokumen kerja.
Sesuai kesepakatan dengan manajemen United, masa kerja Amorim di Setan Merah memang resmi dimulai di masa jeda internasional bulan November ini.
Sesi latihan perdana United di bawah kepemimpinan Amorim berlangsung Senin (18/11). Sejumlah pemain yang tak bertugas ke timnas semisal Mason Mount, Casemiro, Jonny Evans, Amad Diallo, Luke Shaw, dan beberapa nama lain, ikut dalam sesi latihan tersebut.
Laga terdekat yang bakal menjadi kesempatan perdana Amorim mendampingi United adalah laga tandang kontra Ipswich Town, akhir pekan nanti, Minggu (24/10).
Berhubung belum terlalu banyak kesibukan lantaran beberapa pilar masih membela timnas, era baru Setan Merah di bawah kepemimpinan Amorim lebih banyak diselingi isu-isu soal penambahan pemain. Apalagi, bursa transfer musim dingin juga akan dibuka.
Dari sekian nama yang mulai dikait-kaitkan dengan United, nama mantan striker andalan Amorim di Sporting Lisbon, Viktor Gyokeres, menjadi salah satu yang santer terdengar.
Performa Gyokeres musim ini memang terbilang impresif. Khusus di level klub, ia sudah menyumbang 23 gol dari total 17 penampilan. Jika dirata-rata, ia berarti menyumbang 1,3 gol setiap kali merumput. Rinciannya berupa 16 gol di Liga Portugal, 2 gol di Piala Portugal, dan 5 gol di Liga Champions.
Torehan lima golnya di Liga Champions tersebut bahkan menempatkan Gyokeres di puncak daftar pencetak gol terbanyak sementara. Ia setara dengan Raphinha (Barcelona), Robert Lewandowski (Barcelona), dan Harry Kane (Bayern Munich).
Khusus di level timnas, Gyokeres juga sudah menyumbang sembilan gol dari total 14 penampilannya bersama Swedia di sepanjang tahun 2024.
Berdasarkan catatan impresif tersebut, wajar jika nama Gyokeres juga mulai digosipkan mengikuti jejak sang pelatih. Hingga akhirnya Gyokeres untuk pertama kalinya buka suara awal pekan ini. Striker berusia 26 tahun itu mengaku bahwa semuanya hanya sekedar gosip belaka.
“Tidak, ia tak pernah meminta saya (ikut ke Manchester United). Lucu rasanya dengan isu yang beredar. Namun, tak satupun yang saya anggap serius karena memang tak pernah ada obrolan konkrit sebelumnya,” ujar Gyokeres kepada situs berita Swedia, Fotboll Skanalen.
“Lagi pula, ia sudah punya beberapa striker berkualitas di sana, jadi kita tunggu saja,” lanjut Gyokeres.
Apa yang diutarakan Gyokeres masuk di akal. Saat ini, skuat Manchester Merah sudah memiliki Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee selaku bomber di lini depan. Zirkzee bahkan baru beberapa bulan berseragam Setan Merah lantaran direkrut dari Bologna awal musim ini.
Hanya memang, belum satupun dari Hojlund maupun Zirkzee yang menunjukkan performa bagus sejauh ini.
Hojlund baru menyumbang dua gol, sedangkan Zirkzee satu gol (di semua ajang). Sebagai perbandingan, ada enam nama rekan-rekan setim mereka yang justru lebih produktif.
Dari Alejandro Garnacho (7 gol), Marcus Rashford (4 gol), Bruno Fernandes (4 gol), Christian Eriksen (4 gol), Casemiro (3 gol), dan Amad Diallo (3 gol).
Dari data statistik tersebut, tak heran jika media-media Inggris terus menghembuskan isu soal Gyokeres bakal menyusul Amorim ke United.
Sebagai gambaran, harga Gyokeres di pasaran saat ini berkisar 70 juta euro versi Transfermarkt. Harga itu sudah lebih mahal ketimbang harga Hojlund (65 juta euro) maupun harga beli Zirkzee dari Bologna (42,5 juta euro).
Ditambah lagi dengan faktor bujet terbatas United untuk belanja pemain, kecil rasanya peluang Gyokeres bergabung ke United menjadi kenyataan.
===